Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menristek: Selama Vaksin Belum Ditemukan, Siapkan Diri Hidup Berdampingan dengan Covid-19

Kompas.com - 18/05/2020, 19:38 WIB
Sania Mashabi,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Menristek-BRIN) Bambang Brodjonegoro mengatakan selama belum ada vaksin atau obat Covid-19 masyarakat harus siap hidup berdampingan dengan virus tersebut.

Hal itu disampaikan Bambang dalam dialog virtual bertajuk 'Peneliti/Perekayasa Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19', Senin (18/5/2020).

"Saya tidak melihat kapan PSBB (pembatasan sosial berskala besar) mau disetop segala macam. Selama vaksin belum ditemukan, obat spesifik belum ditemukan lebih baik kita menyiapkan diri untuk hidup dengan Covid-19," kata Bambang.

Baca juga: 591 WNI yang Tiba di Jakarta dan Bali Positif Covid-19

"Artinya kita bergerak pada paradigma new normal (era normal baru). Artinya kebiasaan baru," sambung dia.

Menurut Bambang, saat ini juga ada beberapa virus yang belum ditemukan vaksin maupun obatnya.

Namun masyarakat, masih bisa hidup berdampingan dengan virus tersebut.

"Tapi kan kita bisa hidup dengan demam berdarah kita bisa hidup dengan HIV. Dengan segala macam, kenapa? Demam berdarah ada terapinya ya dengan transfusi darah misalkan," ujarnya.

Bambang mengatakan, penerapan era normal baru pemerintah juga bisa dimanfaatkan sebagai waktu untuk melakukan penelitian terkait Covid-19.

Salah satunya bisa dilakukan untuk penelitian di bidang humaniora apabila dalam skenario terburuk vaksin dan obat belum bisa ditemukan.

"Maka penelitiannya sudah bicara yang lebih ke depan. Lebih forward jadi tidak melihat dampak PSBB lagi tapi melihat bagaimana nanti bentuk misalkan new normal misalkan sesuai daerah," ungkap Bambang.

Baca juga: Tokoh Agama dan Diaspora Indonesia AS, Kanada dan Indonesia Gaungkan Solidaritas di Tengah Wabah Covid-19

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyebut pemerintah akan mulai mengatur agar kehidupan masyarakat kembali normal meski pandemi Covid-19 masih berlangsung.

Jika kehidupan normal yang baru ini sudah diterapkan, pemerintah pun mengizinkan berbagai sektor usaha untuk beroperasi kembali.

"Iya tentu saja nanti kalau sudah diputuskan, sektor-sektor usaha yang tutup dapat berangsur-angsur dibuka kembali," kata Jokowi dalam siaran pers, Jumat (15/5/2020).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com