Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Kasus Covid-19 di Indonesia Kini 6.248, Bertambah 325

Kompas.com - 18/04/2020, 15:54 WIB
Ardito Ramadhan,
Dian Erika Nugraheny,
Tsarina Maharani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyatakan bahwa masih terjadi penularan virus corona di masyarakat yang membuat kasus Covid-19 bertambah.

Dalam kurun waktu 24 jam terakhir hingga Sabtu (18/4/2020) pukul 12.00 WIB, ada penambahan 325 kasus Covid-19 di Indonesia.

Kasus baru tersebut membuat jumlah total kasus Covid-19 di Tanah Air kini menjadi 6.248 pasien.

Hal ini diungkapkan Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Sabtu sore.

"Sampai dengan hari ini ada 325 kasus baru sehingga total menjadi 6.248," ujar Achmad Yurianto.

Baca juga: Tambah 12 Kasus, WNI Positif Covid-19 di Luar Negeri Jadi 406 Orang

Data yang sama juga menunjukkan bahwa ada penambahan 24 pasien yang kini dinyatakan negatif virus corona setelah menjalani dua kali pemeriksaan.

Dengan demikian, total pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh ada 631 orang.

Namun, masih ada kabar duka dengan masih tercatatnya penambahan pasien meninggal setelah dinyatakan positif virus corona.

Ada 15 pasien Covid-19 yang meninggal dunia dalam kurun waktu Jumat hingga Sabtu siang ini.

"Ada (penambahan) 15 pasien meninggal sehingga totalnya menjadi 535," kata Yuri.

Baca juga: UPDATE: Tambah 15, Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia Ada 535

Kasus baru di 22 provinsi

Data pemerintah memperlihatkan bahwa penambahan kasus baru terjadi di 22 provinsi. Penambahan tertinggi masih tercatat di Ibu Kota.

DKI Jakarta mencatat 109 kasus baru dalam kurun waktu Jumat hingga Sabtu ini. Dengan demikian, total ada 2.924 kasus Covid-19 di DKI Jakarta.

Kasus baru dalam jumlah cukup tinggi juga tercatat ada di Jawa Timur dengan 33 kasus baru dan Sumatera Selatan dengan 30 kasus baru.

Berikut sebaran kasus baru yang terjadi di 22 provinsi berdasarkan data 18 April 2020:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com