JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona Achmad Yurianto mengatakan, pihaknya telah memeriksa 69 spesimen (sampel) dari 69 WNI yang merupakan anak buah kapal (ABK) Diamond Princess.
Dari 69 sampel itu, 67 di antaranya negatif corona.
"Jadi untuk 69 ABK Diamond Princess ini kita sudah selesaikan memeriksa 67 spesimen, hasilnya negatif," ujar Yuri di Kantor Kementerian Kesehatan, Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (3/3/2020).
Baca juga: Dampak Virus Corona, Pemprov DKI Tangguhkan Izin 3 Konser Ini
Sementara itu, dua spesimen lainnya harus diulang pemeriksaanya. Hasil pengujian kedua spesimen itu belum diketahui.
"Ada dua yang harus kita ulang lagi hasilnya dengan metode yang beda supaya betul-betul akurat," ucap Yuri.
Menurut dia, pemerintah tidak ingin meralat soal data infeksi corona di kemudian hari sehingga pemeriksaan dilakukan dengan teliti.
"Kita tidak punya kesempatan lagi untuk meralat kasus yang positif dibilang negatif itu enggak ada. Tidak boleh ralat-ralatan oleh karena itu harus betul betul teliti," ucap Yuri.
Baca juga: Kemenkes Tetapkan Status KLB Untuk Virus Corona
Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy menyebut, 69 anak buah kapal (ABK) Diamond Princess akan diobservasi selama 14 hari di Pulau Sebaru, Kepulauan Seribu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.