Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wabah Virus Corona, Menkes: Kalau Imunitas Tubuh Kita Baik, Enggak Usah Takut

Kompas.com - 28/01/2020, 12:03 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto meminta masyarakat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh.

Ia menyebutkan, imunitas tubuh menjadi kunci untuk melawan segala jenis virus. Jika imunitas tubuh tinggi, tubuh tak akan rentan terserang virus.

Sebaliknya, imunitas tubuh yang rendah memudahkan virus untuk masuk ke dalam tubuh.

"Virus lawannya hanya imunitas. Kalau imunitas tubuh kita baik, enggak usah takut sama virus," kata Terawan saat memberikan sambutan di peringatan Hari Gizi Nasional di Gedung Kemenkes, Jakarta Selatan, Selasa (28/1/2020).

Baca juga: RSUP HAM Medan: 1 Pasien Suspek Virus Corona Dinyatakan Negatif

Menurut Terawan, imunitas tubuh bisa diperoleh dari pemenuhan gizi yang seimbang. Tidak hanya itu, penerapan gaya hidup sehat juga menjadi persoalan penting.

Selain istirahat yang cukup, Terawan mengingatkan masyarakat untuk berolahraga secara teratur.

Olahraga, kata dia, tidak perlu yang berat-berat, yang penting tubuh tetap bergerak.

Baca juga: Tips Cegah Virus Corona dari Dekan FK UNS, 80 Persen Pasien Sembuh Sendiri

"Olahraga bukan hanya olahraga fisik, tapi olahraga pikiran dan hati kita. Dengan kita berdoa, bersembahyang, kita terus mengaji dan juga membaca hal-hal yang baik itu sama dengan menyehatkan otak, batin kita," ujar Terawan.

Jika gaya hidup sehat dan makan makanan bergizi seimbang sudah diterapkan, niscaya imunitas tubuh terbentuk dan virus tak akan menjangkit.

"Biar saja berkembang isu apa saja, tetapi yang paling penting kita jaga imunitas tubuh kita dengan hidup sehat," kata Terawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com