Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wakil Ketua MPR: AS Jangan Angkuh dan Arogan

Kompas.com - 10/01/2020, 15:00 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua MPR RI Fadel Muhammad menyesalkan serangan rudal militer Amerika Serikat di Bandara Baghdad, Irak, yang menyebabkan Jenderal Iran Qasem Soleimani tewas.

Fadel mengatakan, serangan tersebut tak hanya menyangkut konflik Amerika Serikat dan Iran, tetapi terkait kemanusiaan dan masyarakat luas.

Ia meminta Amerika Serikat tak terlalu arogan dalam menghadapi persoalan dengan Iran.

Baca juga: Kunjungi Dubes Iran, Wakil Ketua MPR Sampaikan Belasungkawa atas Wafatnya Soleimani

"Tetap minta kepada Amerika jangan terlalu angkuh, jangan terlalu arogan dalam melihat perkembangan yang ada di dunia saat ini, terutama di Iran," kata Fadel di Jalan Madiun 1, Menteng, Jakarta, Jumat (10/1/2020).

Fadel mengatakan, dubes Iran untuk Indonesia Mohammad Khaikal Azad menyampaikan, selama konflik, Amerika Serikat terus menyerang.

"Yang dijelaskan beliau sangat menarik, pihak Iran lebih banyak cooling down begitu, Iran malah akan bersabar tidak memberikan balasan berlebihan. Tetapi Amerika terus menerus," ujarnya.

Lebih lanjut, Fadel menyampaikan, MPR RI turut berduka cita atas meninggalnya Qasem Soleimani.

Ia mengatakan, Qasem Soleimani adalah tokoh terpandang dan berjasa di Iran.

"Setelah diskusi dengan teman-teman di MPR, saya datang ke sini menunjukan simpati dan sampaikan turut berduka cita atas pembunuhan jenderal Soleimani tokoh pahlawan Iran dan seorang yang kita kenal sangat berjasa untuk Iran," pungkasnya.

Sebelumnya, Qasem Soleimani dilaporkan tewas dalam sebuah serangan yang berlangsung di Bandara Baghdad.

Laporan tersebut disampaikan oleh Hashed al-Shaabi, kelompok paramiliter Irak yang memperoleh sokongan dari Teheran, Jumat (3/1/2020).

Baca juga: Wapres AS: Amerika Lebih Aman karena Jenderal Iran Tewas

Jumat  (3/1/2020), militer setempat mengungkapkan bahwa Bandara Baghdad diserang oleh serangkaian rudal saat tengah malam. 

Rudal tersebut menghantam konvoi Hashed al-Shaabi dan menewaskan delapan orang.

Soleimani adalah salah satunya. Qasem Soleimani merupakan komandan dari Pasukan Quds, sayap Garda Revolusi yang merupakan sebuah cabang elite militer di Iran.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Sejarah BIN yang Hari Ini Genap Berusia 78 Tahun

Nasional
Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Presiden Jokowi Bakal Resmikan Modeling Budidaya Ikan Nila Salin di Karawang Besok

Nasional
Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Di Forum MIKTA Meksiko, Puan Bahas Tantangan Ekonomi Global hingga Persoalan Migran

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Gibran Ingin Konsultasi Kabinet ke Megawati, Pengamat: Itu Hak Presiden, Wapres Hanya Ban Serep

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Pengamat: Kalau Diformalkan, Berapa Lagi Uang Negara Dipakai?

Nasional
Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Hadiri MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10 di Meksiko, Puan: Kepemimpinan Perempuan adalah Kunci Kemajuan Negara

Nasional
Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Polri Usulkan Penambahan Atase Kepolisian di Beberapa Negara

Nasional
Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Kopasgat Kerahkan 24 Sniper dan Rudal Chiron Amankan World Water Forum di Bali

Nasional
Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Sentil Prabowo yang Mau Tambah Kementerian, JK: Itu Kabinet Politis, Bukan Kabinet Kerja

Nasional
Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

Jelang Hari Jadi Ke-731, Pemkot Surabaya Gelar Berbagai Atraksi Spektakuler

BrandzView
Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Resmi Ditahan, Gus Muhdlor Punya Harta Rp 4,7 Miliar

Nasional
KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

KPK Sebut Gus Muhdlor Terima Uang Korupsi Lewat Sopirnya

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com