Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mien Sugandhi, Soeharto, dan Ibu Tien: Pesan yang Tak Tersampaikan

Kompas.com - 06/01/2020, 10:13 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mien Sugandhi mengembuskan napas terakhirnya pada Minggu (5/1/2020) malam.

Ia merupakan mantan Menteri Urusan Peranan Wanita di era Seoharto, serta Politisi Partai Golkar.

 

Mien menjabat sebagai menteri selama lima tahun di Kabinet Pembangunan VI, terhitung sejak 17 Maret 1993 hingga 16 Maret 1998.

Saat masih menjabat menteri, tepatnya 17 Agustus 1996, Mien dianugerahi tanda kehormatan Bintang Mahaputera Adipradana.

Penghargaan itu diberikan untuk mereka yang berjasa besar di suatu bidang atau peristiwa tertentu yang bermanfaat bagi kemajuan, kesejahteraan, dan kebesaran bangsa dan negara.

Mien dikenal sebagai sosok yang dekat dengan Soeharto dan istrinya, Tien Soeharto.

Bahkan, sebelum meninggal dunia pada tahun 1996, Tien menyampaikan pesan melalui Mien supaya Soeharto tak lagi maju sebagai presiden.

Baca juga: Mantan Menteri Urusan Peranan Wanita Mien Sugandhi Meninggal Dunia

Dikutip dari buku Pak Harto, The Untold Stories (2011), Mien menyebut bahwa pesan dari mantan Ibu Negara itu disampaikan dalam suatu acara Golkar.

"Tiba-tiba Ibu Tien berkata kepada saya, tolong katakan kepada... (Ibu Tien menyebut salah seorang petinggi Golkar), agar Pak Harto jangan menjadi presiden lagi. Sudah cukup, sudah cukup, beliau sudah tua," kata Mien mengingat ucapan Tien.

Mien mengaku terkejut dan seketika berkata, "Lho Bu, kalau begitu siapa yang mumpuni untuk menggantikan beliau?"

"Biarlah itu diserahkan dan ditentukan oleh pemilu saja. Aku sudah tidak mau lagi. Aku mau pergi, aku lungo (pergi), pokok'e aku lungo," kata Tien.

Atas pesan itu, Mien lantas menyampaikannya ke politisi Golkar yang dimaksud Tien. Namun, politisi tersebut tak percaya Tien berpesan demikian.

"Saya pun bersikeras, masak saya berani berbohong? Mengubah kata-kata Ibu Tien saja saya tidak berani," ujar Mien.

"Tetapi mereka tidak percaya, ya sudah. Mereka malah mengatakan bahwa lebih dari seratus juta rakyat Indonesia tetap menginginkan Pak Harto menjadi presiden," lanjutnya.

Akhirnya, Tien mengembuskan napas terakhir pada 28 April 1996. Kemudian, setahun setelahnya, Soeharto kembali terpilih sebagai presiden dan dilantik untuk ketujuh kalinya pada 11 Maret 1998.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Dugaan TPPU Hakim Gazalba Saleh: Beli Alphard, Kredit Rumah Bareng Wadir RSUD di Jakarta

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com