Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terduga Teroris yang Ditangkap di Klaten Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Kompas.com - 22/03/2019, 14:57 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jenazah terduga teroris YS alias Khodijah yang ditangkap di Klaten, Jawa Tengah, telah diserahkan kepada keluarga dan dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Tanah Kusir, Jakarta Selatan, Kamis (21/3/2019).

"Jenazahnya sudah diserahkan kepada pihak keluarga, kemarin, dan langsung dimakamkan sesuai permintaan keluarga di Tanah Kusir. Jadi polisi memfasilitasi pemakaman," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Gedung Humas Mabes Polri, Jakarta Selatan, Jumat (22/3/2019).

Baca juga: Terduga Teroris yang Ditangkap di Klaten Meninggal di RS Polri

Sebelumnya, YS tewas karena diduga bunuh diri dengan cara menenggak zat kimia keras. Aparat menemukan YS dalam kondisi sakit pada Senin (18/3/2019). Saat itu ia sedang diperiksa di rutan Polda Metro Jaya, Jakarta.

Dedi menuturkan, permintaan agar YS dimakamkan di Jakarta datang dari pihak keluarga.

"Permintaan keluarga. Soalnya kalau ke suami dan anaknya kan mereka sudah pisah walaupun tidak secara resmi cerai karena dia memiliki aliran yang berseberangan," ungkap dia.

Baca juga: Keluarga Terduga Teroris yang Ditangkap di Klaten Tak Terpapar Radikalisme

YS diketahui rela meninggalkan suami beserta anaknya hingga menjual asetnya, demi bergabung dengan kelompok teroris jaringan Sibolga.

Apalagi, YS diketahui akan diperistri oleh Husain alias Abu Hamzah (AH), seorang tokoh penting di jaringan Sibolga.

YS alias Khodijah ditangkap di Klaten, Jawa Tengah, pada Kamis (14/3/2019) sore.

Para terduga teroris ini diduga tergabung dalam satu jaringan teroris Jamaah Ansharut Daullah (JAD) yang berafiliasi dengan ISIS.

Kompas TV Untuk melihat kondisi terkini dari penangkapan terduga teroris di Sibolga Sumatera Utara, kita bergabung dengan Rusmi Charyani di Sibolga. Rusmi, sejak Rabu (13/3) daerah yang menjadi lokasi ledakan masih steril. #LedakanBomSibolga
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Kejagung Periksa Adik Harvey Moeis Jadi Saksi Kasus Korupsi Timah

Nasional
SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

SYL Ngaku Bayar Eks Jubir KPK Febri Diansyah Jadi Pengacara dengan Uang Pribadi

Nasional
PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

PDI-P Sebut Pemanggilan Hasto oleh Polda Metro Jaya Upaya Bungkam Suara Kritis

Nasional
Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Apresiasi Perwira Inovatif, Annual Pertamina Awards Ke-14 Resmi Dibuka

Nasional
Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Bertanya ke Saksi, SYL Tegaskan Bagikan Sembako hingga Sewa Pesawat untuk Kepentingan Masyarakat

Nasional
162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

162.961 Jemaah Haji Sudah Tiba di Arab Saudi, 36 Wafat

Nasional
34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

34 dari 37 WNI yang Berhaji Tanpa Visa Haji Dibebaskan dan Dipulangkan ke Tanah Air

Nasional
KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

KPU Akan Rapat Internal dan Konsultasi dengan DPR Usai MA Ubah Batas Usia Calon Kepala Daerah

Nasional
TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

TNI Siap Dikirim ke Gaza untuk Operasi Perdamaian

Nasional
Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Istri Terima Uang Rp 30 Juta Per Bulan dari Kementan, SYL: Ada Kegiatan Dharma Wanita

Nasional
PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

PN Jakpus Tak Berwenang Adili Gugatan soal Pencalonan Gibran, Pengacara Jokowi: Tak Terbukti Lawan Hukum

Nasional
Hasto Curiga Ada 'Orderan' di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Hasto Curiga Ada "Orderan" di Balik Pemanggilannya ke Polda Metro Jaya

Nasional
Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Kata PP Muhammadiyah soal Jokowi Beri Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Nasional
Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Kepala dan Wakil Kepala Otorita IKN Mundur, Jokowi: Pembangunan IKN Terus Lanjut

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com