Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Tangkap 2 Pembobol ATM di Bekasi yang Kejar Massa

Kompas.com - 15/03/2019, 12:11 WIB
Dean Pahrevi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Dua tersangka pembobol mesin ATM di Kampus Mercubuana, Jatiraden, Jatisampurna, Pondok Gede, Kota Bekasi ditangkap Satuan Polsek Pondok Gede, Kamis (14/3/2019) malam. Dua itu sempat lari dari kejaran massa.

Kapolsek Pondok Gede, Kompol Suwari mengatakan, komplotan itu awalnya berjumlah empat orang. Saat membobol ATM, aksi mereka diketahui petugas keamanan kampus.

"Mereka berempat. Dua di mobil, satu mengawasi, satu melakukan (pembobolan)," kata Suwari saat dikonfirmasi, Jumat.

Baca juga: Waspada, Begini Cara Komplotan Pengganjal ATM Beraksi

Sadar aksinya ketahuan, para tersangka melarikan diri dengan menggunakan mobil ke arah Jakarta Timur. Mereka lalu dikejar warga termasuk ojek online.

"Dia lari, kejar-kejaran (dengan warga dan polisi).... Saking kencangnya, dia nabrak sana-sini, pelaku alami pecah ban, terus nabrak tiang listrik di daerah Lubang Buaya," ujar Suwari.

Setelah ban mobil mereka pecah, dua pelaku akhirnya ditangkap dan dihakimi massa di Cipayung, Jakarta Timur. Dua pelaku lainnya meloloskan diri.

Satuan Polsek Makassar, Jakarta Timur, kemudian mendatangi TKP dan mengamankan dua tersangka itu dari amukan massa. Mereka lalu dibawa ke Rumah Sakit Kramat Jati untuk mendapat perawatan. Setelah itu mereka diserahkan ke Polsek Pondok Gede.

Mobil yang dikendarai tersangka hancur diamuk massa.

Dari hasil pemeriksaan sementara, mereka membawa uang Rp 7 juta dari aksi pembobolan ATM tersebut. Namun uang itu dibawa dua pelaku yang kabur.

Polisi kini masih memburu dua tersangka yang kabur itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show 'Pick Me Trip in Bali'

Imigrasi Deportasi 2 WN Korsel Produser Reality Show "Pick Me Trip in Bali"

Nasional
Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Prabowo Berterima Kasih ke PBNU karena Komitmen Dukung Pemerintahan ke Depan

Nasional
Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Gus Yahya: Tak Ada Peran yang Lebih Tepat bagi PBNU Selain Bantu Pemerintah

Nasional
Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Gus Yahya: Ini Halal Bihalal Keluarga, Prabowo-Gibran Anggota Keluarga NU

Nasional
Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Data Penyelidikan SYL Diduga Bocor, KPK Akan Periksa Internal Setelah Febri Diansyah dkk Bersaksi di Sidang

Nasional
Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Prabowo Tiba di Acara Halal Bihalal PBNU, Diantar Gibran Masuk Gedung

Nasional
Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Gerindra Tegaskan Prabowo Belum Susun Kabinet, Minta Pendukung Tak Bingung

Nasional
Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Hadiri Halal Bihalal PBNU, Gibran Disambut Gus Yahya dan Gus Ipul

Nasional
Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Gempa Garut, Tenda Pengungsian Didirikan di Halaman RS Sumedang

Nasional
Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Anies Diprediksi Bakal Terima Tawaran Nasdem Jadi Cagub DKI jika Tak Ada Panggung Politik Lain

Nasional
9 Kabupaten dan 1 Kota  Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

9 Kabupaten dan 1 Kota Terdampak Gempa M 6,2 di Garut

Nasional
KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat 'Dirawat Sampai Sembuh'

KPK Sebut Dokter yang Tangani Gus Muhdlor Akui Salah Terbitkan Surat "Dirawat Sampai Sembuh"

Nasional
BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

BNPB: Tim Reaksi Cepat Lakukan Pendataan dan Monitoring Usai Gempa di Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com