JAKARTA, KOMPAS.com - Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 01 Joko Widodo-Amin Ma'ruf sudah memetakan daerah kampanye yang juga menjadi strategi pemenangan. Pemetaan itu diebut "center of gravity".
Wakil Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf, Johnny G Plate mengatakan ini adalah bagian dari strategi "perang total".
Maksud dari strategi ini adalah memetakan wilayah-wilayah yang menjadi titik kekuatan kubu pesaing atau pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
"Ada lima kategori wilayah yang kami sudah lihat mapping-nya di mana sesungguhnya pertarungan harus dilakukan," ujar Johnny di Posko Cemara, Jumat (15/2/2019).
Baca juga: Ganjar: Deklarasi Dukungan Jokowi-Maruf Tidak Pakai Fasilitas Negara
Wilayah yang dianggap sebagai basis Prabowo-Sandiaga akan menjadi fokus kampanye Jokowi-Ma'ruf.
Johnny mengatakan, penetrasi politik di wilayah-wilayah center of gravity itu tidak hanya dilakukan oleh Jokowi dan Ma'ruf saja. Melainkan kader serta caleg partai pendukung.
Baca juga: TKN Jokowi-Maruf Bantu Advokasi Kepala Daerah yang Dilaporkan Kubu Prabowo
Johnny tidak mau membuka wilayah mana saja yang menjadi incaran TKN Jokowi-Ma'ruf. Namun dia memastikan pemetaannya tidak terbatas pada provinsi, melainkan ke wilayah yang lebih kecil.
"Wilayah tertinggal ini akan dilakukan penetrasi politik sekarang melalui operasi darat yang lebih masif dan lebih kuat melalui tim-tim," kata Johnny.
Tujuan dari strategi ini ada dua. Pertama adalah memperlebar keunggulan Jokowi-Ma'ruf di suatu wilayah. Kedua mempersempit selisih suara di wilayah yang menjadi basis Prabowo-Sandiaga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.