JAKARTA, KOMPAS.com —Sekjen Partai Golkar sekaligus Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Lodewijk Freidrich Paulus, menyatakan saat ini capres dan cawapresnya sudah unggul di Jawa Barat.
Ia pun membenarkan pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar terkait elektabilitas Jokowi-Ma'ruf yang telah mencapai 51 persen.
"Iya, benar itu," kata Lodewijk saat ditemui di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Kamis (14/2/2019).
Hal itu, kata Lodewijk, senada dengan hasil survei nasional sejumlah lembaga yang menyatakan elektabilitas Jokowi berkisar di angka 54 persen.
Baca juga: Dinamika Elektabilitas Jokowi-Maruf dan Prabowo-Sandi Versi 4 Lembaga Survei
Ia menambahkan saat ini pemilih yang belum menentukan pilihan (undecided voter) berkisar di angka 20 persen. Lodewijk menyatakan dengan mengoptimalkan mesin partai pendukung, suara para pemilih yang belum menentukan pilihan bisa diraih.
Lodewijk melanjutkan pada Pilpres 2014 Jokowi kalah telak dari Prabowo di Jawa Barat, yakni sekitar 4 juta suara. Namun, saat ini keadaan sudah berbalik.
"Kami sudah di atas. Di Jabar, Pak Jokowi waktu 2014 kalah telak, 4 juta lebih kami kalah di sana. Ingat 2014 lalu Golkar belum di pihak Jokowi. Sekarang kuat di sana, solid dan memperjuangkan Pak Jokowi," lanjut Lodewijk.
Baca juga: Pengaruh Dukungan Alumni Bagi Elektabilitas Jokowi-Maruf...
Sebelumnya anggota Dewan Penasihat Tim Kampanye Nasional (TKN) pasangan calon presiden dan wakil presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, mengklaim elektabilitas Jokowi-Ma'ruf di Jawa Barat sudah mengungguli pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno per hari ini atau Kamis (14/2/2019).
Meski demikian, selisih keunggulan pasangan nomor urut 01 itu relatif ketat.
"02 dan 01 bersaing ketat dan alhamdulillah per hari ini unggul, unggul 51 persen," kata Cak Imin melalui keterangan tertulis, Kamis.
Cak Imin menyampaikannya dalam acara Hari Lahir Ke-93 Nahdlatul Ulama di Lapangan Prawitasari, Cianjur. Dia kemudian mengklaim bahwa hampir semua warga NU mendukung Jokowi-Ma'ruf.
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini juga menginstruksikan para kader dan relawan PKB untuk terus mengampanyekan Jokowi-Ma'ruf. Mereka diminta bergerak secara door to door.
"Kita gerakkan semua untuk kemenangan 01," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.