Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres Kalla Tiba di New York

Kompas.com - 24/09/2018, 10:24 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

NEW YORK, KOMPAS.com - Wakil Presiden M Jusuf Kalla tiba di New York, Amerika Serikat, Minggu (23/9/2018) sore waktu setempat.

Wapres tiba di Bandara Terterboro, New York dengan menggunakan pesawat khusus setelah terbang sekitar satu jam dari Bandara Internasional Logan Boston, Amerika Serikat.

Seperti dikutip Antara, dari Bandara Terterbero, Wapres JK langsung menuju hotel tempat menginap.

Wapres tiba di hotel pada Minggu sore sekitar pukul 15.15 waktu setempat atau Senin (24/9/2018) pagi pukul 02.15 WIB (selisih 11 jam lebih lambat dari Jakarta).

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyambut kedatangan Wapres di hotel tempat ia menginap.

Wapres akan memimpin delegasi Pemerintah Indonesia dalam Sidang Majelis Umum ke-73 PBB di General Assembly Hall, Markas Besar PBB di New York, Amerika Serikat.

Wapres akan memulai agenda Sidang Umum dengan menghadiri Nelson Mandela Peace Summit, Senin waktu New York, yang merupakan keputusan dalam Resolusi UNGA 72/243.

Dalam keputusan tersebut dinyatakan negara anggota PBB mengadakan pertemuan pleno tingkat tinggi tentang perdamaian global, guna menghormati peringatan seratus tahun kelahiran Nelson Mandela.

Sidang yang dihadiri oleh para kepala negara ini, dimulai dari pagi hingga sore hari. Agenda utama penyampaian pandangan dalam debat umum Sidang Umum ke-73 PBB dilakukan oleh Wakil Presiden M Jusuf Kalla pada Kamis (27/9) waktu setempat.

Dalam perhelatan kali ini, akan hadir mendampingi Wapres di antaranya Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi dan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Puan Maharani.

Sebelumnya, Wapres JK telah berada di Boston, Amerika Serikat pada Jumat (21/9).

Wapres berada di Boston menghadiri diskusi dan santap siang bersama mahasiswa Universitas Fletcher dan Tufts.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

BNPB: Gempa M 6,2 di Garut Rusak Tempat Ibadah, Sekolah, dan Faskes

Nasional
PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

PBNU Gelar Karpet Merah Sambut Prabowo-Gibran

Nasional
KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

KPK Nonaktifkan Dua Rutan Buntut Pecat 66 Pegawai yang Terlibat Pungli

Nasional
BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

BNPB: 4 Orang Luka-luka Akibat Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut

Nasional
BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

BNPB: Gempa M 6,2 di Kabupaten Garut Rusak 27 Unit Rumah, 4 di Antaranya Rusak Berat

Nasional
Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Pengamat: Nasib Ganjar Usai Pilpres Tergantung PDI-P, Anies Beda karena Masih Punya Pesona Elektoral

Nasional
Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Defend ID Targetkan Tingkat Komponen Dalam Negeri Alpalhankam Capai 55 Persen 3 Tahun Lagi

Nasional
TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

TNI AL Kerahkan 3 Kapal Perang Korvet untuk Latihan di Laut Natuna Utara

Nasional
Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Dampak Eskalasi Konflik Global, Defend ID Akui Rantai Pasokan Alat Pertahanan-Keamanan Terganggu

Nasional
PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

PKS Klaim Punya Hubungan Baik dengan Prabowo, Tak Sulit jika Mau Koalisi

Nasional
Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Tak Copot Menteri PDI-P, Jokowi Dinilai Pertimbangkan Persepsi Publik

Nasional
Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Pengamat: Yang Berhak Minta PDI-P Cabut Menteri Hanya Jokowi, TKN Siapa?

Nasional
Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Klarifikasi Unggahan di Instagram, Zita: Postingan Kopi Berlatar Belakang Masjidilharam untuk Pancing Diskusi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com