Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Baju Loreng dan Baret Hijau, Menhan Beri Arahan ke Perwira Kostrad

Kompas.com - 22/05/2018, 11:34 WIB
Reza Jurnaliston,
Bayu Galih

Tim Redaksi

BOGOR,KOMPAS.com - Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu mendatangi Markas Komando Divisi Infanteri 1 Kostrad/Cilodong, Depok, Jawa Barat, Selasa (22/5/2018).

Ryamizard memberikan pengarahan kepada para komandan dan kepala satuan di jajaran Kostrad TNI AD.

"Pak Menteri (Menteri Pertahanan) silahturahmi, kan dulunya dari sini (Kostrad)," ujar Kepala Penerangan Kostrad, Letkol Infantri Adhi Giri Ibrahim di Gor Kartika Divif I kostrad Cilodong, Bogor, Selasa (22/5/2018).

Ryamizard terlihat mengenakan seragam Kostrad dalam balutan loreng hijau. Dia juga mengenakan baret hijau yang menjadi lambang kebanggaan Kostrad.

Rencananya, dia akan memberikan pengarahan kepada sejumlah perwira Kostrad.

"Menhan memberikan pengarahan kepada pimpinan di jajaran Kostrad mengenai kondisi pertahanan sekarang ini," kata Adhi Giri Ibrahim.

Ryamizard tiba di gedung Gor Kartika pukul 08.51 WIB didampingi Panglima Kostrad Letjen TNI Agus Kriswanto, Panglima Divisi 1 Kostrad Brigjen TNI Agus Rohman, Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Brigjen TNI Marga Taufiq; Panglima Divif 3 Mayor Jenderal TNI Ahmad Marzuki.

Peserta yang mengikuti acara pengarahan adalah sekitar 300 perwira di jajaran Kostrad.

Kompas TV Memperingati hari ulang tahun Komando Strategis Angkatan Darat, markas besar Kostrad gelar bazar murah untuk warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Projo: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Projo: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com