Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semobil dengan Jokowi, Anies Bantah Bahas Politik

Kompas.com - 26/02/2018, 21:57 WIB
Fabian Januarius Kuwado,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan semobil saat meninjau rute atlet Asian Games 2018, Senin (26/2/2018).

Saat ditanya wartawan, Anies menampik bahwa politik menjadi topik pembahasan dirinya dengan Presiden Jokowi saat semobil.

"Walah, ini tahun kerja untuk kami," ujar Anies saat dijumpai di Kompleks Gelora Bung Karno Senayan, Jakarta, Senin sore.

Anies mengatakan, sepanjang perjalanan dirinya membahas apa saja hal yang mesti dibenahi oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Terutama, mengenai bagaimana menampilkan Jakarta sebagai kota yang nyaman bagi atlet peserta Asian Games 2018.

(Baca juga: Ditemani Anies dan Basuki, Jokowi Tinjau Wisma Atlet Kemayoran)

Apalagi, di dalam mobil Presiden tersebut juga ada Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono. Politik bukanlah bahasan mereka di dalam mobil.

"Tidak, tidak ada," ujar Anies lagi.

Saat ditanya soal Presiden Jokowi yang sempat bisik-bisik dengan Anies saat blusukan bersama Managing Director IMF Christine Lagarde di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Senin pagi, Anies enggan mengungkapkan isinya.

"Masak dibisikin itu diceritakan, sudah jangan dipanas-panasi," ujar Anies sambil berlalu pergi.

Presiden Jokowi sebelumnya mengajak Gubernur Anies dan Menteri Basuki mengecek rute yang akan dilalui atlet Asian Games 2018. Hal itu dilakukan setelah Presiden Jokowi bersama Anies dan Basuki meninjau kesiapan Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin sore.

Ketiganya menaiki mobil kepresidenan Indonesia-1. Pengamatan Kompas.com, Jokowi dan Anies duduk di kursi belakang. Sementara, Basuki duduk di kursi samping sopir.

Dari Wisma Atlet Kemayoran, rombongan pertama melintasi Jalan Benyamin Sueb, kemudian masuk Tol Jakarta Inner Ring Road. Namun, rombongan tidak masuk ke Jalan Tol Sedyatmo arah Bandara Internasional Soekarno-Hatta, melainkan belok ke kiri, ke arah Semanggi.

Rombongan kemudian keluar dari tol di Bendungan Hilir menuju ke Kompleks Gelora Bung Karno Senayan melalui Parkir Timur.

Jokowi, Anies dan Basuki kemudian berpisah di Parkir Timur Senayan. Presiden Jokowi bertolak pulang ke Istana Presiden Bogor menggunakan mobil Indonesia-1, Anies dan Basuki melanjutkan kegiatannya menggunakan kendaraan dinas masing-masing.

Kompas TV Presiden Joko Widodo Hari ini (26/2) meninjau pembangunan Kompleks Wisma Atlet di Kemayoran, Jakarta Pusat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com