Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolri Lantik Perwira Tinggi Gantikan Dua Polisi yang Ikut Pilkada

Kompas.com - 11/01/2018, 12:32 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian melantik sejumlah perwira tinggi Polri yang dimutasi ke beberapa jabatan strategis. Pelantikan tersebut menindaklanjuti surat telegram Kapolri tentang mutasi perwira tinggi Polri yang akan mengikuti Pilkada serentak.

"Minggu lalu ada TR (telegram rahasia). Minggu ini kita laksanakan sehingga lebih fair," ujar Tito di ruang rapat utama Mabes Polri, Jakarta, Kamis (11/1/2018).

Salah satu yang dilantik adalah Brigjen Pol Rudy Sufahriadi menjadi Komandan Korps Brimob Polri menggantikan Irjen Murad Ismail. Murad dimutasi menjadi Analis Kebijakan Utama Bidang Brimob Korbrimob Polri.

Baca juga : Deddy Mizwar: Pilkada Jabar Sekarang Perang Para Jenderal, Saya Jenderal Naga Bonar

Mutasi Murad sekaligus melepaskan jabatan struktural jelang undur diri dari Polri untuk Pilkada serentak. Ia maju menjadi calon Gubernur Maluku. Jabatan Kapolda Sulawesi Tengah yang ditinggalkan Rudy, diisi oleh Brigjen I Ketut Argawa.

Irjen Priyo Widyanto yang sebelummya Kapolda Jambi dilantik menjadi Kapolda Kalimantan Timur. Ia menggantikan Irjen Safarudin dimutasi menjadi perwira tinggi Badan Intelijen Keamanan Polri dalam rangka pensiun. Di samping itu, Safaruddin telah mendaftarkan diri menjadi calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur.

Kapolri juga melantik Brigjen Muchlis sebagai Kapolda Jambi gantikan Priyo.

Baca juga : Temui Kapolri, Bawaslu Bahas Jenderal Polisi yang Maju Pilkada

Kemudian, Kapolri juga melantik Irjen Agung Sabar Santoso yang bertukar posisi dengan Irjen Raja Erizman. Agung yang sebelumnya Kapolda Nusa Tenggara Timur dilantik menjadi Kepala Divisi Hukum. Sementara Raja yang sebelumnya menjabat Kepala Divisi Hukum dilantik menjadi Kapolda NTT.

Terakhir, untuk Kapolda Lampung, Tito melantik Brigjen Suntana menggantikan Irjen Suroso Hadi Siswoyo.

Kompas TV Mutasi dilakukan kepada tiga perwira tinggi dan satu perwira menengah yang bertugas di Nusa Tenggara Timur.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com