Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Istana Anggap Kehadiran SBY Bikin Perayaan HUT RI Jadi Berbeda

Kompas.com - 18/08/2017, 17:28 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Sekretaris Negara Pratikno senang Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono bisa menghadiri perayaan HUT ke-72 Tahun RI, di Istana, pada Kamis (17/8/2017) kemarin.

Kehadiran SBY terasa spesial karena tahun 2015 dan 2016 lalu, Ketua Umum Partai Demokrat itu tak menghadiri perayaan HUT RI di Istana.

Sejak tak menjabat sebagai presiden pada 2014, SBY memilih merayakan HUT RI di kampung halamannya, Pacitan.

"Beliau (SBY) datang. Itu kemudian yang membuat berbeda," kata Pratikno, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (18/8/2017).

Kehadiran SBY itu melengkapi daftar mantan presiden yang hadir di Istana.

Baca: Apa "Kunci" Jokowi Bisa Pertemukan Megawati-SBY di Istana?

Selain SBY, hadir pula Presiden ke-3 RI BJ Habibie dan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri.

Selama sepuluh tahun kepemimpinan SBY, para mantan presiden yang hadir di Istana juga tidak pernah lengkap karena Megawati yang selalu tak hadir.

Pratikno mengatakan, undangan untuk SBY dan para tamu lain sudah dikirim sejak seminggu lalu.

Saat ditanya soal lobi yang dilakukan pihak Istana sehingga membuat SBY hadir, Pratikno enggan menjawab.

"Itu tanya Pak Jokowi," kata dia.

Pratikno mengaku senang peringatan hari kemerdekaan di Istana berlangsung lancar dan dihadiri semua tokoh yang pernah memimpin negeri ini.

"Dan yang lebih menyenangkan lagi adalah momentum itu diapresiasi masyarakat luas. Itu yang paling menyenangkan," kata dia.

Kompas TV Jokowi Beri Sepeda Bagi Tamu dengan Pakaian Adat Terbaik

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada 'Presidential Club'

Pengamat Anggap Sulit Persatukan Megawati dengan SBY dan Jokowi meski Ada "Presidential Club"

Nasional
Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Budi Pekerti, Pintu Masuk Pembenahan Etika Berbangsa

Nasional
“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com