Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Perwakilan Rusia, Wiranto Bahas Soal Keamanan hingga Bulu Tangkis

Kompas.com - 16/03/2017, 23:51 WIB
Kristian Erdianto

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto menerima kunjungan Delegasi Persatuan Bulu Tangkis Rusia di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2017).

Dalam pertemuan tersebut, Wiranto membahas beberapa hal menyangkut kerja sama di bidang olahraga bulu tangkis serta masalah keamanan dan terorisme.

Wiranto mengatakan, pihak Rusia mengundang dirinya selaku Menko Polhukam untuk berkunjung ke Rusia dalam sebuah pertemuan international terkait terorisme meeting.

"Mereka mengundang saya untuk berkunjung ke Rusia melaksanakan international meeting, membicarakan masalah keamanan dan terorisme," ujar Wiranto di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (16/3/2017).

Selain itu, pertemuan tersebut juga membicarakan mengenai masalah olahraga bulu tangkis. Menurut Wiranto, Indonesia dan Rusia sepakat untuk menjalin kerja sama untuk memajukan olah raga bulu tangkis di masing-masing negara.

"Ada satu kesepakatan untuk tukar menukar kualitas pembinaan bulu tangkis di negara masing-masing. Rusia meminta pelatih bulu tangkis dari kita dan saya sudah sanggupi karena bulu tangkis adalah milik dunia dan kita tidak boleh monopoli sendiri," kata Wiranto.

Sementara itu, kata Wiranto, pihak Rusia menawarkan satu jasa untuk pelatihan fisik yang sudah masuk dalam kategori sains sport, dimana pelatihan fisik sudah dimodernisasi.

Kemudian, Rusia menawarkan jasa dalam menangani kejadian pasca trauma.

Hadir dalam pertemuan tersebut Pimpinan Federasi Bulu Tangkis Nasional Rusia, Sergey Shakray, Duta Besar Rusia, Mikhail Galuzin, dan CEO Dewan Bisnis Rusia Indonesia, Mikhail Kuritsyn.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Diminta Mundur oleh TKN, Berikut 6 Menteri PDI-P di Periode Kedua Jokowi

Nasional
Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasdem Tunggu Jawaban Anies Soal Tawaran Jadi Cagub DKI

Nasional
Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Minimalisasi Risiko Bencana Alam, DMC Dompet Dhuafa dan BNPB Tanam 1.220 Bibit Pohon di Bandung Barat

Nasional
Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Syaikhu Sebut Koalisi atau Oposisi Itu Kewenangan Majelis Syuro PKS

Nasional
Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga Jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com