Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB: Pertemuan SBY dan Jokowi Bikin Adem Suasana

Kompas.com - 10/03/2017, 17:20 WIB
Rakhmat Nur Hakim

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Abdul Kadir Karding menilai pertemuan Presiden Jokowi dengan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sangat berarti bagi masyarakat Indonesia. Apalagi, kedua tokoh tersebut sebelumnya sempat bersitegang sewaktu masa kampanye Pilkada DKI Jakarta.

"Saya kira kita bersyukur beliau berdua bertemu, paling tidak bikin adem suasana, mengubah persepsi publik yang beranggapan bahwa kedua belah pihak berseteru politik. Intinya ini baik bagi bangsa kita," kata Karding melalui pesan singkat, Jumat (10/3/2017).

Hal senada disampaikan Wakil Sekretaris Jenderal PKB, Daniel Johan. Ia menyatakan komunikasi Jokowi dengan SBY sangat penting.

(Baca: SBY Unggah Foto Pertemuan dengan Jokowi di Twitter)

"Pertemuan ini akan semakin mematangkan proses konsolidasi demokrasi dan pembangunan nasional. Sekaligus menepis berbagai isu berita sebelumnya yang banyak beredar yang membuat situasi politik sempat panas, lantas sekarang menjadi teduh," tutur Daniel, melalui pesan singkat.

Ia menambahkan publik tentu senang melihat pertemuan kedua tokoh bangsa itu. Hal itu, lanjut Daniel, sekaligus menjadi teladan bagi publik dalam menyikapi perbedaan pandangan politik.

"Pastinya juga akan menepis berbagai berita sebelumnya yang terlihat agak sindir-menyindir," papar Daniel.

(Baca: Yang Berbeda dari Pertemuan Jokowi dan SBY...)

Presiden Joko Widodo mengaku membahas banyak hal dalam pertemuan dengan Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono. Pertemuan digelar di Istana Negara, Jakarta, Kamis (9/3/2017) siang.

Awalnya, Jokowi menyampaikan sudah berusaha mengatur pertemuan dengan SBY. Namun, kata dia, padatnya kegiatan dirinya dan SBY membuat jadwal baru bisa digelar Kamis.

"Kita janjian dan ketemu," ucap Jokowi.

Ketika ditanya apa isi pembicaraan tadi, Jokowi mengaku membahas banyak hal.

"Berkaitan dengan politik nasional, ekonomi nasional, diskusi banyak hal," ucap Jokowi.

Kompas TV Hari ini, Presiden Joko Widodo menerima kunjungan Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Merdeka, Jakarta. Pertemuan keduanya diawali dengan makan siang dan dilanjutkan dengan mengobrol empat mata di teras Istana.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com