Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Berniat Jadi Atlet PON 2020

Kompas.com - 20/01/2017, 23:24 WIB

BOGOR, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo (Jokowi) belakangan mempunyai hobi baru, yakni memanah. Tak tanggung-tanggung, Presiden bahkan sudah mendaftarkan diri untuk ikut kejuaraan Panahan Bogor Terbuka 2017.

Serangkaian latihan rutin dilakukan Presiden pada akhir pekan di Istana Bogor. Rupanya, Presiden Jokowi punya niat serius untuk menjadi atlet Pekan Olahraga Nasional (PON) 2020.

"Presiden pernah menyampaikan kalau beliau berkeinginan untuk ikut PON di Papua," kata Rizal Barnadi, salah satu tim pelatih Presiden Joko Widodo, Jumat (20/1/2017).

Sebelum siap bertempur di arena PON, Jokowi menyiapkan diri untuk kejuaraan panahan perdananya, Panahan Bogor Terbuka 2017.

Rangkaian kejuaraan itu telah dimulai hari ini dengan melakukan uji coba lapangan oleh para peserta. Uji coba dilakukan di Lapangan Pusat Pendidikan Zeni (Pusdikzi) TNI AD, Jalan Sudirman. 

"Kejuaraan akan dimulai Sabtu besok, diawali dengan babak kualifikasi. Presiden akan berlomba pada hari kedua, yakni Minggu melawan 30 orang," Rizal.

(Baca: Ikut Lomba Panahan, Jokowi Giat Berlatih di Bogor)

Seharusnya, Presiden Jokowi hari ini berlatih. Namun, hujan yang mengguyur wilayah Kota Bogor membuat jadwal latihan dibatalkan. 

Menurut Rizal, Presiden sudah berlatih panahan sejak September 2016, dibimbing tiga pelatih dari Perpani Kota Bogor. Jadwal latihan berlangsung setiap hari Sabtu dan Minggu di Istana Bogor. Latihan berlangsung selama dua jam, sekali latihan menggunakan 60 anak panah. 

"Dalam dua hari, Presiden sudah mampu menguasai teknik panahan, sebulan terakhir kemampuan Presiden sudah lebih profesional," kata Rizal. 

Selain akan diikuti Presiden, Kejuaraan Panahan Bogor Terbuka juga diikuti 360 peserta yang datang dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Sabang sampai Merauke.

Ada tiga kelas yang diperlombakan, yakni kelas Recuve 70 meter, kelas Compound 50 meter, kelas Ronde Nasional untuk kategori Umum/SMA 40 meter, SMP 20 meter, SD 15 meter, dan kelas Ronde Nasional eksekutif 20 meter. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com