Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Figur Kunci di Kabinet dan Kemampuan Jokowi Menentukan Momentum

Kompas.com - 21/10/2016, 13:17 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA,KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo dinilai berhasil menempatkan sejumlah figur kunci yang menjadi jawaban atas berbagai persoalan.

Ia juga dinilai pandai menentukan momentum untuk meredam polemik yang berkembang di masyarakat.

Hal tersebut menjadi salah satu pembeda kepemimpinan Jokowi dibandingkan para pendahulunya.

Figur-figur pilihan Jokowi tersebut sering kali mengejutkan publik karena memberikan gambaran yang sangat berbeda dengan yang terjadi selama ini.

Disarikan dari hasil survei Litbang Harian Kompas yang dipublikasi pada Jumat (21/10/2016), figur tersebut di antaranya Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Menteri Perhubungan Ignasius Jonan (saat ini Menteri ESDM), tim "9 srikandi" panitia seleksi KPK tahun 2015, dan yang terbaru Sri Mulyani Indrawati sebagai Menteri Keuangan.

Kinerja para menteri unggulan itu dalam perjalanannya mampu "menggenapi" kinerja kabinet yang relatif kurang "seksi" di mata publik (dan media).

KOMPAS.com / DINO OKTAVIANO Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti saat ditemui awak media Kompas.com, di sela mengikuti rapat kerja dengan Komisi IV DPR, Jakarta, Rabu (13/4/2016). Raker membahas Kunjungan Kerja Masa Reses Komisi IV, RUU Prioritas dan Prolegnas.
Dalam beberapa survei Kompas tentang anggota kabinet terfavorit, misalnya, nama Susi selalu menempati tempat teratas yang diapresiasi karena kebijakan tegasnya terhadap pencurian ikan oleh kapal asing.

Kini nama Sri Mulyani Indrawati juga mulai sering disebut-sebut.

Selain kemampuan menemukan figur yang tepat, Jokowi dianggap mampu menemukan momentum dan mampu memecahkan masalah menjadi lebih terbuka tanpa memperumit polemik.

Salah satunya adalah pada momentum pencalonan Komisaris Jenderal Budi Gunawan menjadi Kepala Polri, awal 2015.

Penolakan gencar disuarakan berbagai kalangan karena Budi sempat tersangkut kasus rekening gendut. Hal tersebut membuat pencalonan Budi diurungkan Presiden.

Jenderal Pol Badrodin Haiti pun ditunjuk untuk menempati posisi tersebut setelah sebelumnya menjabat Pelaksana Tugas Kapolri sejak Presiden memberhentikan dengan hormat Jenderal Pol Sutarman.

Namun, Budi akhirnya dipilih menjadi Wakil Kepala Polri mendampingi Badrodin. Budi kini menjadi Kepala Badan Intelijen Negara dan Kapolri dijabat Jenderal Pol Tito Karnavian.

Momentum terkini yang menunjukkan strategi penempatan figur oleh Presiden Jokowi adalah pelantikan Arcandra Tahar sebagai Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) pada 14 Oktober 2016.

Arcandra sebelumnya sempat menjabat Menteri ESDM namun diberhentikan secara hormat karena kedapatan memiliki paspor Amerika Serikat.

Sempat ramai dibincangkan publik, ia kembali diangkat Presiden setelah paspor RI dan urusan kewarganegaraannya dianggap selesai.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 2 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Tanggal 1 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 1 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ulang Tahun Tagana, Risma: Saya Saksi Relawan Bertugas Tanpa Pamrih...

Ulang Tahun Tagana, Risma: Saya Saksi Relawan Bertugas Tanpa Pamrih...

Nasional
176 Pasangan Lansia di Aceh Utara Difasilitasi Isbat Nikah, Risma: Permudah Pemberian Bantuan

176 Pasangan Lansia di Aceh Utara Difasilitasi Isbat Nikah, Risma: Permudah Pemberian Bantuan

Nasional
Mengaku Khilaf Terima Uang Rp 40 Miliar, Achsanul Qosasi Ingin Dimaafkan karena Merasa Berjasa

Mengaku Khilaf Terima Uang Rp 40 Miliar, Achsanul Qosasi Ingin Dimaafkan karena Merasa Berjasa

Nasional
Kemensos: Banyak Lansia di Aceh Utara Masih Takut Operasi Katarak

Kemensos: Banyak Lansia di Aceh Utara Masih Takut Operasi Katarak

Nasional
Sampaikan Nota Pembelaan, Achsanul Qosasi Pamer Dapat Penghargaan Bintang Jasa Utama

Sampaikan Nota Pembelaan, Achsanul Qosasi Pamer Dapat Penghargaan Bintang Jasa Utama

Nasional
Bacakan Pledoi, Achsanul Qosasi Klaim Berperan Kembalikan Hotel Sultan dan TMII ke Negara

Bacakan Pledoi, Achsanul Qosasi Klaim Berperan Kembalikan Hotel Sultan dan TMII ke Negara

Nasional
Ketua KPK Perintahkan Segera Nyatakan Banding Putusan Sela Kasus Gazalba

Ketua KPK Perintahkan Segera Nyatakan Banding Putusan Sela Kasus Gazalba

Nasional
Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasdem Siapkan Sejumlah Nama untuk Pilkada Jabar, Ada Muhammad Farhan dan Saan Mustopa

Nasional
Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Kemensos Bantu 392 Lansia Operasi Katarak Gratis di Aceh Utara

Nasional
Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Anggota DPR Sebut Tak Ada soal Dwifungsi TNI dalam RUU TNI

Nasional
Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Buka Sekolah Pemimpin Perubahan, Cak Imin Harap PKB Tetap Kontrol Kinerja Eksekutif-Legislatif

Nasional
KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

KPK Cegah 2 Orang Bepergian ke Luar Negeri Terkait Kasus di PGN

Nasional
DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

DKPP Lantik 21 Tim Pemeriksa Daerah PAW dari 10 Provinsi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com