Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Bergabung dalam UN70 Initiative

Kompas.com - 23/09/2016, 19:20 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi menyampaikan bahwa Indonesia bergabung dalam UN70 Initiative.

Hal ini disampaikan Retno setelah menghadiri pertemuan tingkat menteri Negara Mitra UN70, seperti disampaikan dalam keterangan pers Kementerian Luar Negeri, Jumat (23/9/2016).

UN70 merupakan inisiatif yang diluncurkan oleh Menlu Norwegia, Borge Brende pada Februari 2015.

Inisiatif tersebut bertujuan untuk mengevaluasi berbagai capaian PBB selama 70 tahun terakhir, sejumlah tantangan yang dihadapi oleh PBB saat ini, serta upaya yang dapat dilakukan untuk mendorong kerja PBB yang lebih efektif.

Keikutsertaan Indonesia pada UN70 konsisten dengan komitmen diplomasi multilateral yang kuat terkait pemajuan agenda reformasi PBB, yang dipandang selalu mengedepankan prinsip-prinsip transparansi, efektivitas, inklusivitas dan akuntabilitas.

"Indonesia bersama dengan Kolombia, Ethiopia, Ghana, Yordania, Meksiko dan Uruguay bergabung dengan Norwegia untuk menyusun rekomendasi yang dinamakan UN70 Intiative, untuk disampaikan ke sekjen PBB yang baru," kata Menlu Retno Marsudi.

Pernyataan tersebut juga dia sampaikan dalam pertemuan negara-negara Mitra UN70, yang dilaksanakan di sela-sela Pertemuan Tingkat Tinggi Sidang Majelis Umum PBB ke-71 di New York, Amerika Serikat pada 22 September 2016.

Dalam pertemuan itu, Retno menyampaikan bahwa PBB telah melakukan banyak hal dalam menjaga keamanan, perdamaian, dan kesejahteraan dunia. Namun, masih banyak hal yang harus dilakukan oleh PBB ke depan.

"Untuk itu, di abad ke-21 kita membutuhkan PBB yang lebih transparan, efektif, inklusif, akuntabel dan efisien," ujar dia.

Selanjutnya, Menlu RI bersama dengan mitranya yang tergabung dalam UN70 akan menyampaikan lima rekomendasi kepada Sekjen PBB yang akan datang.

Kelima rekomendasi untuk Sekjen PBB tersebut, pertama adalah melaksanakan kepemimpinan yang kuat dan berimbang, serta menunjukkan kemandirian, akuntabilitas, dan integritas sebagai seorang manajer.

Kedua, menempatkan pencegahan konflik sebagai agenda utama PBB di bidang perdamaian dan keamanan.

Ketiga, mendorong implementasi Agenda 2030, Agenda Aksi Addis Ababa, dan Perjanjian Iklim Paris melalui advokasi, dukungan PBB yang terkoordinasi baik, dan kemitraan yang lebih dalam.

Keempat, mengadopsi pendekatan baru untuk merespon secara efektif kebutuhan kemanusiaan, sambil memperkuat pencegahan, perlindungan, dan ketahanan.

Kelima, mengadvokasi rasa hormat terhadap hak asasi manusia bagi semua orang dan mengurangi celah implementasi.

Dalam upaya untuk mendapat dukungan dan masukan serta pemikiran negara anggota PBB lainnya terhadap rekomendasi UN70, Menlu RI menyampaikan pentingnya untuk UN70 melakukan outreach atau langkah yang jauh ke depan.

"Kita perlu meningkatkan visibilitas atas langkah UN70 melalui outreach, yang dapat dilakukan melalui berbagai format pertemuan outreach kepada negara anggota PBB dan media," tutur Menlu Retno.

(Yuni Arisandy/ant)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Gerindra Sebut Jokowi Justru Dorong Prabowo untuk Bertemu Megawati

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com