JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Agus Rahardjo mengakui Indonesia belum sepenuhnya merdeka dari kejahatan korupsi. Menurut dia, perlu adanya akselerasi dan inovasi dalam agenda memberantas korupsi.
"Kok sepertinya enggak hilang-hilang, enggak cepat-cepat, kami minimalkan. Dan saya mengajak teman-teman supaya bekerja lebih kreatif, inovatif terus membangun sistem," ujar Agus usai peringatan HUT RI ke-71 di gedung KPK, Jakarta, Rabu (17/8/2016).
Agus mengatakan, rakyat Indonesia berharap pada kinerja KPK. Oleh karena itu, ia meminta jajaran di bawahnya untuk meningkatkan performa agar kasus korupsi tak melimpah seperti saat ini.
"Maka kita tIdak boleh berlama-lama. harus akselerasi, inovasi dilakukan di banyak lini," kata Agus.
"Setelah peringatan ini, masing bagian direktorat bisa evaluasi diri, tingkatkan performa kerja kita," lanjut dia.
Selain itu, Agus meminta agar momentum kemerdekaan ini menjadi acuan untuk mawas diri dengan posisi yang diemban. Ia berharap hal kurang menyenangkan yang terjadi belakangan terhadap KPK bisa diperbaiki.
"Saya sangat berharap dengan adanya peringatan ini, jadi titik tolak melangkah lebih baik. Hal yang kurang sempurna kita sempurnakan. Tingkah laku kita ada hal yang kurang tepat, mari kita perbaiki," kata Agus.