Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Pencurian Bagasi, Karyawan Bandara Dilarang Bawa Ponsel di "Airside"

Kompas.com - 13/01/2016, 22:01 WIB
Reska K. Nistanto

Penulis

KOMPAS.com — Dirjen Perhubungan Udara (Hubud) Kementerian Perhubungan mengeluarkan Instruksi Dirjen Hubud yang melarang penggunaan telepon genggam (ponsel) oleh setiap karyawan bandara yang ada di sisi udara (airside) di semua bandara di Indonesia.

Airside adalah sisi di bandar udara di mana pesawat berada, atau sisi setelah melewati pemeriksaan keamanan, imigrasi, serta bea dan cukai.

Hal tersebut dilakukan oleh Dirjen Hubud Kemenhub sebagai tindakan antisipasi agar kejadian pembobolan bagasi di bandara tidak terulang lagi.

Dalam salinan instruksi yang diterima Kompas.com, Rabu (13/1/2016), instruksi tersebut bernomor INST 1 Tahun 2016 yang ditandatangani oleh Dirjen Perhubungan Udara Suprasetyo pada tanggal 13 Januari.

Dirjen Hubud merasa pengelola bandara perlu melakukan peningkatan keamanan untuk mencegah kejadian pembobolan bagasi terulang kembali.

Pelarangan penggunaan telepon genggam di airside menjadi salah satu dari lima rekomendasi lain yang dikeluarkan oleh Dirjen Hubud agar pembobolan bagasi tidak terulang lagi.

Instruksi lainnya adalah sebagai berikut:

- Melakukan pemeriksaan keamanan terhadap karyawan yang bertugas di pintu keluar masuk airside.

- Membuat satu pintu akses bagi karyawan yang bertugas di airside.

- Melakukan pendataan barang-barang yang dibawa karyawan airside.

- Menyediakan telepon umum di area airside.

ist Enam instruksi Dirjen Hubud untuk mencegah pembobolan bagasi di bandara terulang lagi.
Instruksi tersebut dikeluarkan oleh Dirjen Hubud untuk semua kepala kantor unit penyelenggara bandar udara dan pimpinan badan usaha bandar udara.

Instruksi Dirjen Hubud tersebut berlaku sejak tanggal ditetapkan, yaitu pada Rabu (13/1/2016).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Demokrat Minta Golkar, Gerindra, PAN Sepakati Usung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim 2024

Nasional
SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

SYL Beli Lukisan Sujiwo Tejo Rp 200 Juta Pakai Uang Hasil Memeras Anak Buah

Nasional
Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Anggota Komisi X DPR Haerul Amri Meninggal Saat Kunjungan Kerja

Nasional
Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Polri Desak Kepolisian Thailand Serahkan Fredy Pratama ke Indonesia Jika Tertangkap

Nasional
Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Jokowi Sebut 3 Hal yang Ditakuti Dunia, Wamenkeu Beri Penjelasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com