Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

MPR RI gandeng PGRI Magelang untuk Menumbuhkan Rasa Berbangsa Pada Masyarakat

Kompas.com - 05/12/2015, 22:11 WIB
advertorial

Penulis

Badan Sosialisasi MPR RI menggelar Acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI bersama Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Magelang, Sabtu (05/12/2015), di Aula Perpustakaan SMA Taruna Nusantara,  Kabupaten Magelang.

Acara ini dihadiri oleh anggota MPR RI DR. H. Deding Ishak, SH., MH. (Fraksi Golkar), Khatibul Umam Wiranu, M.Hum. (Demokrat), H.M. Syafrudin, ST., MM. (PAN), wakil Kepala Sekolah SMA Taruna Nusantara Kolonel (Purn) Sugito, Ketua PGRI Magelang Muslih, Spd, MA, Kesbangpol Kabupaten Magelang Arya Humanita, serta ratusan guru yang tergabung dalam PGRI Magelang.

Dalam kata sambutannya, Ketua PGRI Magelang Muslih mengatakan pentingnya bagi PGRI untuk bermitra dengan lembaga negara seperti MPR RI khususnya dalam sosialisasi Empat Pilar, yang akan digunakan untuk menambah rasa berbangsa pasa masyarakat . 

"PGRI Magelang luar biasa mendukung Sosialisasi Empat Pilar MPR RI" ujar Muslih. 

Kesbangpol Kabupaten Magelang Arya Humanita yang datang mewakili Bupati Magelang juga mengharapkan dengan adanya kerjasama bersama MPR RI ini bisa membawa Kabupaten Magelang menjadi benteng Pancasila. "Sosialisasi Empat Pilar merupakan kegiatan menumbuhkan rasa nasionalisme sekaligus menanamkan rasa bangga terhadap bangsa ini" 

"Upaya ini harus selalu dilakukan mengingat semakin runtuhnya rasa berbangsa di tengah masyarakat. Untuk itu, saya mengajak untuk mulai bangga terhadap negeri sendiri" tambahnya.

Anggota MPR RI DR. H. Deding Ishak, SH., MH. mengatakan bahwa MPR RI sebagai lembaga negara mempunyai tugas dalam menumbuhkan rasa berbangsa dan bernegara pada masyarakat "Sebagai lembaga dengan kewenangan tertinggi, MPR RI memiliki fungsi yang fundamental dalam negeri ini, salah satunya dalam sosialisasi empat pilar" ujar Dedding di hadapan ratusan guru.

"Persoalan tentang masalah rasa berbangsa, rasa nasionalisme, yang semakin terkikis. Ini menunjukan ada sesuatu yang salah. Maka dari itu, MPR RI berkomitmen untuk menyelesaikan masalah tersebut denga mensosialisasikan empat pilar" tambah Dedding.

Dedding mengatakan bahwa MPR RI mengapresiasi PGRI Kabupaten Magelang yang mengundang banyak guru dalam sosialisasi kali ini "ini luar biasa sekali, kami tentunya bersyukur melihat banyaknya peserta Sosialisasi Empat Pilar" ujarnya.

Dedi juga mengatakan bahwa guru sangat berperan penting dalam mensosialisasikan empat pilar pada masyarakat generasi muda. Untuk itu, MPR RI menggandeng PGRI dalam mensosialisasikan Empat Pilar. 

"Kami akan tetap bersama guru dalam memasyarakatkan empat pilar" tutup Dedding disambut tepuk tangan ratusan guru. (adv)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Jokowi Ajak Masyarakat Sultra Doa Bersama supaya Bantuan Beras Diperpanjang

Nasional
World Water Forum ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

World Water Forum ke-10, Ajang Pertemuan Terbesar untuk Rumuskan Solusi Persoalan Sumber Daya Air

Nasional
Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Syarat Sulit dan Waktu Mepet, Pengamat Prediksi Calon Nonpartai Berkurang pada Pilkada 2024

Nasional
MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

MKMK Sudah Terima Laporan Pelanggaran Etik Anwar Usman

Nasional
Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Anak SYL Minta Pejabat Kementan Biayai Renovasi Kamar Rp 200 Juta

Nasional
Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal 'Statement'

Agus Rahardjo Sebut Penyidik KPK Tunduk ke Atasan di Kejaksaan, Kejagung: Jangan Asal "Statement"

Nasional
Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Stafsus SYL Disebut Minta Kementan Danai Pengadaan Paket Sembako Senilai Rp 1,9 Miliar

Nasional
KNKT Investigasi Penyebab Rem Blong Bus Rombongan SMK Lingga Kencana

KNKT Investigasi Penyebab Rem Blong Bus Rombongan SMK Lingga Kencana

Nasional
KPK Panggil Lagi Windy Idol Jadi Saksi TPPU Sekretaris Nonaktif MA

KPK Panggil Lagi Windy Idol Jadi Saksi TPPU Sekretaris Nonaktif MA

Nasional
KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

KPK Panggil Penyanyi Dangdut Nabila Nayunda Jadi Saksi TPPU SYL

Nasional
Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Pakar: Jika Revisi UU Kementerian Negara atau Perppu Dilakukan Sekarang, Tunjukkan Prabowo-Gibran Semacam Periode Ke-3 Jokowi

Nasional
21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

21 Persen Jemaah Haji Indonesia Berusia 65 Tahun ke Atas, Kemenag Siapkan Pendamping Khusus

Nasional
Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Jokowi Sebut Impor Beras Tak Sampai 5 Persen dari Kebutuhan

Nasional
Megawati Cermati 'Presidential Club' yang Digagas Prabowo

Megawati Cermati "Presidential Club" yang Digagas Prabowo

Nasional
Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Anwar Usman Dilaporkan ke MKMK, Diduga Sewa Pengacara Sengketa Pileg untuk Lawan MK di PTUN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com