"Segera juga kirim surat peringatan diplomat kepada negara tersebut untuk tidak mengulangi lagi," kata TB Hasanuddin di Jakarta, Rabu.
Hasanuddin mengapresiasi langkah yang diambil TNI AU dengan menghadang pesawat tersebut. Tindakan itu dinilai sebagai upaya menjaga kedaulatan udara NKRI dari berbagai ancaman dan gangguan pihak asing.
"Saya bangga dan salut atas dedikasi dan jiwa juang para anggota TNI AU, khususnya para pilot yang menghadang upaya-upaya pengintaian yang dilakukan pihak negara asing di wilayah teritori kita," kata purnawirawan TNI AD itu.
Sebuah pesawat Cessna yang dipiloti oleh warga negara berkebangsaan Amerika Serikat yang berprofesi sebagai tentara Angkatan Laut Amerika serta satu penumpang lainnya berkewarganegaraan Filipina terdeteksi radar Angkatan Udara Indonesia memasuki wilayah udara Indonesia tanpa izin.
TNI AU pun mengerahkan dua pesawat tempur Sukhoi menghadang dan memaksa pesawat mendarat di Tarakan, Kalimantan Utara, beberapa waktu lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.