Pia menuturkan bahwa dirawatnya Adnan Buyung di rumah sakit berawal ketika pengacara Anas Urbaningrum itu mengalami sakit pada giginya. Adnan Buyung yang sudah menderita gagal ginjal sejak Desember 2014 itu kemudian harus mengalami perawatan lebih lanjut setelah menjalani pencabutan gigi.
"Bapak enggak mau makan berhari-hari, hanya krim sup saja, hanya karbohidrat saja, akibatnya asam lambungnya naik, muntah-muntah hebat, berpengaruh ke pari-paru, dan jantungnya," kata Pia saat dihubungi, Minggu.
Pia menyebutkan, selama ini Adnan Buyung kerap menjalani cuci darah setelah dinyatakan gagal ginjal. Meskipun demikian, menurut Pia, Adnan Buyung masih dalam kondisi sadar. Ia masih berkomunikasi dengan keluarga atau kerabat yang menjenguk.
Hanya saja, lanjut Pia, pihak dokter membatasi komunikasi Buyung karena pria kelahiran 1934 itu butuh banyak beristirahat. "Bisa berkomunikasi, tetapi memang harus istirahat. Keluarga yang nengok hanya bisa dari kaca saja karena kalau dekat, maunya ngobrol terus," kata Pia.
Adnan Buyung dikenal sebagai advokat handal yang juga pendiri Lembaga Bantuan Hukum Jakarta. Selain berkarir di dunia hukum, Buyung pernah menjadi anggota DPRS/MPRS.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.