Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden dan Wapres Kunjungan Kerja ke Luar Kota, Ibu Kota "Kosong"

Kompas.com - 23/08/2015, 11:00 WIB
Suhartono

Penulis

PADANG, KOMPAS — Hari ini, Minggu (23/8/2015), baik Presiden Joko Widodo maupun Wakil Presiden Jusuf Kalla melakukan kunjungan kerja ke luar Jakarta. Hingga Minggu pagi, Presiden masih berada di Pontianak, Kalimantan Barat, setelah melakukan kunjungan kerja di Sulawesi Selatan sejak Jumat (21/8/2015).

Sementara itu, Kalla terbang ke Padang, Sumatera Barat, pada Minggu pagi tadi. Ia direncanakan kembali ke Jakarta pada sore hari nanti.

Selama kunjungan kerjanya ke Sulsel dan Kalbar, Jokowi membagikan Kartu Indonesia Pintar dan Kartu Indonesia Sehat. Selain itu, ia juga meninjau kemajuan proyek pemerintah, juga membuka Karnaval Puncak Perayaan 17 Agustus di Sungai Kapuas dan Kota Pontianak, Kalbar.

Sementara itu, agenda Wapres Kalla di Padang adalah untuk meresmikan Monumen Syekh DR Haji Abdullah Ahmad dan Pustaka Sejarah Perjuangan Bangsa asal Minangkabau terkait peringatan 100 Tahun Perguruan Adabiah Padang. Ia juga akan bersilaturahim dengan jajaran pengurus Dewan Masjid Indonesia serta meninjau PT Semen Padang.

Presiden Jokowi, sebagaimana jadwal yang ada, seharusnya pada Sabtu (22/8/2015) sudah kembali ke Jakarta dari kunjungan kerjanya ke Sulsel dan Kalbar. Namun, kunjungan kerjanya dilanjutkan hingga Minggu ini karena harus melihat kemajuan proyek pemerintah.

Sementara itu, Wapres JK, sejak Jumat lalu, sebenarnya sudah melakukan kunjungan kerja ke Bandung, Jawa Barat, untuk membuka Kongres Pasundan Jawa Barat dan Sabtu sudah menghadiri halalbihalal dengan keluarga alumni Universitas Hasanuddin di Istana Kepresidenan Cipanas, Jawa Barat.

Kalla sendiri sebenarnya Minggu ini dijadwalkan menginap di Kota Padang, Sumbar, bersama istrinya, Mufidah Kalla. Namun, karena akan mendampingi Presiden Jokowi untuk memberi pengarahan kepada gubernur dan bupati serta wali kota se-Indonesia di Istana Bogor pada Senin (24/8/2015), Kalla pun kembali ke Jakarta sore nanti.

JK yang pernah ditanya Kompas soal kekosongan di ibu kota Jakarta karena Presiden dan Wapres-nya ke daerah menjawab dengan tenang.

"Ah, aman itu. Pasti aman. Aparat kan sudah bekerja dengan baik (menjaga Ibu Kota). Dulu, zaman saya dengan Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono) juga biasa (ditinggal), asal jangan dua-duanya (Presiden dan Wapres) ke luar negeri saja," tutur Kalla.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com