Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Kasihan Mas Anang, Jangan Di-'bully' Terus..."

Kompas.com - 28/03/2015, 14:59 WIB
Icha Rastika

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPP Partai Amanat Nasional Viva Yoga Mauladi meminta masyarakat untuk memaafkan anggota Dewan Perwakilan Rakyat asal Fraksi PAN, Anang Hermansyah, yang merokok di ruangan sidang paripurna. Anang sudah meminta maaf melalui akun Twitternya, @ananghijau.

"Kasihan Mas Anang, jangan di-bully terus. Mas Anang sudah minta maaf kan di Twitternya," kata Viva Yoga di Jakarta, Sabtu (28/3/2015).

Sepengetahuannya, Anang memang seorang perokok. Ketika tertangkap merokok, kata Viva Yoga, saat itu sidang paripurna sedang diistirahatkan. "Di ruangan (memang), tetapi masih istirahat. Dia sudah minta maaf, dimaafkanlah, jangan di-bully terus, kasihan," sambung Viva Yoga. (Baca: Anang Hermansyah Tepergok Sedang Merokok di Ruang Sidang DPR)

Terkait tindakan Anang ini, Fraksi PAN telah melayangkan teguran. Fraksi berharap, sanksi teguran bisa membuat Anang tidak mengulangi perbuatannya.

Anang meminta maaf melalui Twitter setelah fotonya yang tengah merokok dalam ruang rapat paripurna tersebar luas melalui media sosial. Ia juga berjanji tidak akan mengulangi perbuatan tersebut. (Baca: Merokok di Ruang Sidang, Anang Hermansyah Ditegur F-PAN)

Dalam akun Twitter milik Fadjroel Rahman, @fadjroeL, Anang terlihat sedang mengisap rokok di dalam ruangan yang diduga merupakan ruang sidang di Gedung DPR. Saat itu, Anang mengenakan jas dan duduk bertumpu di meja sambil memegang telepon selulernya.

Fadjroel sempat membuat tebak-tebakan dalam akun Twitter-nya untuk mengungkap siapa lelaki yang dia maksud itu. "Tebak? Siapa ini yang merokok di ruangan rapat Komisi X DPR? #TebakNama," tulis @fadjroeL dalam akun Twitter miliknya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com