Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Roy Suryo Pertanyakan Keterlibatan Hendropriyono dalam Mobnas dengan Malaysia

Kompas.com - 07/02/2015, 17:24 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama pengembangan mobil nasional antara perusahaan otomotif PT Adiperkasa Citra Lestari dan perusahaan otomotif Malaysia, Proton Holdings Berhad, menuai kecaman dari berbagai pihak.

Politisi Partai Demokrat, Roy Suryo, merupakan salah seorang yang kecewa terhadap keputusan tersebut. Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu menilai Joko Widodo, yang juga mantan Wali Kota Surakarta, tidak menepati janjinya saat berkeinginan mengembangkan mobil karya anak bangsa, Esemka sebagai mobil nasional.

“Dulu (Joko Widodo) pernah mempunyai mimpi memiliki mobil nasional. Namun, Esemka tidak diteruskan. Malah tiba-tiba ada kesepakatan dengan Proton,” tutur Roy kepada wartawan, Sabtu (7/2/2015).

Saat popularitas mobil Esemka meledak, banyak pejabat pemerintahan memberikan dukungan buat mobil karya siswa sekolah menengah kejuruan itu. Roy Suryo masuk dalam daftar pembeli. Dia juga tetap menyatakan dukungan meskipun mobil tersebut mengalami gagal emisi.

Selain itu, pria kelahiran Yogyakarta tersebut mempertanyakan keterlibatan mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), AM Hendropriyono, selaku pemilik perusahaan otomotif PT Adiperkasa Citra Lestari dan perusahaannya. “Ada apa dengan Hendropriyono?” ujarnya.

Kekecewaan Roy semakin menjadi setelah kepergian mantan orang nomor satu di DKI Jakarta tersebut ke Malaysia untuk menjalin kerja sama terjadi saat situasi negara sedang penuh polemik.
“Harusnya dia memberi ketenangan (konflik KPK vs Polri),” tambahnya.

Hendropriyono merupakan CEO dari PT Adiperkasa Citra Lestari (Adiperkasa) yang menandatangani MoU dengan Malaysia untuk kerja sama mobil nasional dengan Proton Malaysia. Hendro merupakan mantan Kepala Badan Intelijen Negara yang juga orang dekat Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri. (Glery Lazuardi)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com