Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demokrat: Jika KIH Konsisten, Perppu Pilkada Langsung Akan Diterima DPR

Kompas.com - 04/12/2014, 11:05 WIB
Fathur Rochman

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Sekretaris Fraksi Partai Demokrat di DPR Didik Mukrianto mengatakan, jika melihat hitungan politik, Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) tentang Pilkada pasti disetujui DPR. Namun, hal itu bisa terjadi jika semua fraksi dari Koalisi Indonesia Hebat tetap konsisten mendukung pilkada langsung.

"Secara matematis, sikap Demokrat jelas, kalau KIH masih sama seperti awal mendukung pilkada langsung. Saya kira sudah tidak ada masalah," ujar Didik, di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (4/12/2014).

Menurut Didik, saat ini Demokrat hanya memperjuangkan aspirasi rakyat yang ingin pilkada secara langsung.

"Konteksnya sikap politik kita sama. Bukan berarti Demokrat ikut KIH. Standing-nya jelas, kita untuk rakyat," ucap Didik.

Untuk meloloskan Perppu Pilkada tersebut, lanjut Didik, Demokrat akan terus melakukan lobi-lobi dengan kubu Koalisi Merah Putih.

Menurut dia, apa pun masih bisa terjadi mengingat waktu pembahasan tentang Perppu Pilkada masih panjang. Perppu itu sendiri akan dibahas oleh DPR setelah masa reses pada Januari 2015.

Perppu Pilkada dikeluarkan oleh pemerintahan Susilo Bambang Yudhoyono yang juga Ketua Umum Partai Demokrat. (Baca: Ini Isi Perppu Pilkada yang Dikeluarkan Presiden SBY)

SBY sempat membeberkan fakta di balik bergabungnya Demokrat ke KMP saat pemilihan pimpinan parlemen. SBY mengungkap, ada perjanjian dengan KMP terkait Perppu Pilkada. (Baca: SBY Beberkan Perjanjian dengan Koalisi Merah Putih soal Perppu Pilkada)

"Meski Demokrat bukan bagian KMP, mereka ingin kebersamaan di DPR & MPR. Ajakan itu saya respons positif dengan satu catatan. PD bersedia bersama2 di DPR & MPR, jika KMP mendukung Perpu Pilkada Langsung dgn Perbaikan yg akan saya terbitkan," ungkap SBY dalan akun Twitter-nya, @SBYudhoyono, pada Senin (6/10/2014). (Baca: Demokrat Anggap Golkar Ingkar Janji soal Perppu Pilkada)

Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie keukeuh agar kepala daerah dipilih lewat DPRD. Aburizal meminta Fraksi Partai Golkar di DPR menolak Perppu Pilkada. (Baca: Pilkada Langsung, "Korban" Pertama Setelah Aburizal Terpilih...)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Jokowi Kunker ke Kalimantan Tengah untuk Cek Bantuan Pompa Air

Nasional
Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Saat Kominfo Mengaku Tak Takut terhadap Peretas PDN yang Minta Rp 131 Miliar, Klaim Pegawainya Kerja 24 Jam

Nasional
Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Gerindra: Prabowo Tak Berhalangan untuk Menemui Lawan Politik

Nasional
Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Komisi I DPR Panggil Menkominfo dan BSSN Besok, Tuntut Penjelasan soal PDN Diserang

Nasional
Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Satgas Pemberantasan Judi Online Tak Langsung Sasar Bandar, Prioritaskan Pencegahan

Nasional
Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Pendaftaran Capim dan Dewas KPK 2024-2929 Mulai Dibuka

Nasional
PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi 'Online'

PKK sampai Karang Taruna Dilibatkan Buat Perangi Judi "Online"

Nasional
4 Bandar Besar Judi 'Online' di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

4 Bandar Besar Judi "Online" di Dalam Negeri Sudah Terdeteksi

Nasional
[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

[POPULER NASIONAL] Pertemuan Presiden PKS dan Ketum Nasdem Sebelum Usung Sohibul | 3 Anak Yusril Jadi Petinggi PBB

Nasional
Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Belajar dari Peretasan PDN, Pemerintah Ingin Bangun Transformasi Digital yang Aman dan Kuat

Nasional
Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Perubahan Konstruksi Tol MBZ dari Beton ke Baja Disebut Disetujui Menteri PUPR

Nasional
Ketua RT di Kasus 'Vina Cirebon' Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Ketua RT di Kasus "Vina Cirebon" Dilaporkan ke Bareskrim Terkait Dugaan Keterangan Palsu

Nasional
Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Kongkalikong Pengadaan Truk, Eks Sestama Basarnas Jadi Tersangka

Nasional
PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

PKS Klaim Ridwan Kamil Ajak Berkoalisi di Pilkada Jabar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com