Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei LSI: Harga BBM Naik, Pamor Jokowi Merosot

Kompas.com - 21/11/2014, 16:50 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) secara signifikan menurunkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap pamor Presiden Joko Widodo. Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI), Ade Mulyana, menyatakan, kurang dari 50 persen masyarakat mengaku tidak puas dengan naiknya harga BBM.

"Harga BBM naik justru berbanding terbalik dengan Jokowi. Harga BBM naik, pamor Jokowi turun," ujar Ade dalam rilis survei Jokowi Pasca-Naiknya BBM di Jakarta, Jumat (21/11/2014).

Berdasarkan survei yang dirilis LSI, responden yang menyatakan puas sebesar 44,94 persen. Padahal, kata Ade, sebelum Jokowi dilantik sebagai presiden pada 20 Oktober lalu, survei LSI menunjukkan tingkat ekspektasi masyarakat terhadap pemerintahan Jokowi sebesar 81 persen.

"Penurunannya signifikan karena sebelum (harga) BBM naik, ekspektasi terhadap pemerintahan Jokowi cukup tinggi. Ketika ekspektasinya tidak dapat direalisasikan, kekecewaannya lebih tinggi dari yang tidak berekspektasi," kata Ade.

Sementara itu, responden yang menyatakan tidak puas sebesar 43,82 persen dan yang menjawab tidak tahu sebanyak 11,24 persen. Menurut Ade, rendahnya tingkat kepuasan masyararakat menjadi peringatan bagi pemerintahan ke depan yang harus diperhatikan Jokowi.

"Kebijakan tidak populis Jokowi dapat membahayakan pemerintahan lima tahun ke depan. Hanya gebrakan program yang luar biasa yang membuat Jokowi dapat populer kembali," ujar Ade.

Survei ini dilakukan dalam pada 18-19 November 2014 menggunakan metode multistage random sampling dengan margin of error sebesar 2,9 persen. Jumlah responden yang terlibat dalam survei ini sebanyak 1.200 orang, yang tersebar di 33 provinsi di Indonesia. LSI juga melengkapi surveinya dengan metode analisis media dan wawancara mendalam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com