Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketua DPD Sebut Ada Suara dari Koalisi Indonesia Hebat yang "Bocor" Dukung KMP

Kompas.com - 08/10/2014, 15:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua DPD Irman Gusman mengaku memperoleh informasi adanya suara fraksi partai Koalisi Indonesia Hebat (KIH) yang "merembes" atau "bocor" kepada Koalisi Merah Putih dalam votingtertutup pemilihan pimpinan MPR, Rabu (8/10/2014) dini hari.

"Kita tidak bisa menafikan, partai pendukung paket A pimpinan MPR ada yang 'merembes' juga. Saya mendapatkan informasi dari dalam, tapi kan tidak etis menyebut partainya apa," ujar Irman Gusman di Gedung Parlemen, Jakarta, Rabu.

Irman mengatakan, pada pemilihan pimpinan MPR, suara DPD cenderung solid dan sesuai target, yakni di atas 100 suara. Buktinya, kata dia, suara partai pendukung paket A pimpinan MPR melonjak drastis jika dilakukan perhitungan.

"Kalau Anda lihat, suara murni dari paket A kan sesungguhnya (tanpa DPD) berjumlah 247 suara bersama PPP. Kalau paket B suara murninya justru 313 suara. Jadi, suara yang tersolid masuk sampai masuk 330 kepada paket A itu justru dikontribusikan oleh DPD," ujar dia.

Meskipun demikian, Irman mengharapkan tidak ada saling menyalahkan terkait pemilihan pimpinan MPR, Rabu dini hari itu, sebab bagaimanapun juga, kata dia, perbedaan suara sangat tipis.

"Itu menandakan bahwa terjadi perimbangan kekuatan. Kalau itu terjadi, tentu kekhawatiran-kekhawatiran proses 'impeachment' itu menurut saya suatu hal mustahil," kata Irman.

Pada pemilihan pimpinan MPR RI Rabu malam, muncul dua opsi paket pimpinan MPR RI.

Kala itu Koalisi Indonesia Hebat yang terdiri dari partai pendukung Jokowi bersama PPP mendukung susunan paket A, yang terdiri dari ketua MPR Oesman Sapta Odang, dengan wakil ketua MPR antara lain Ahmad Basarah dari PDI-P, Imam Nachrowi dari PKB, Patrice Rio Capella dari Nasdem, dan Hasrul Azwar dari PPP.

Sementara itu, Koalisi Merah Putih mendukung susunan paket B, yakni Zulkifli Hasan dari PAN sebagai ketua MPR, Muhyidin dari Golkar, Hidayat Nur Wahid dari PKS, EE Mengindaan dari Demokrat, dan Oesman Sapta Odang dari DPD sebagai wakil ketua MPR.

Suara anggota DPD sendiri disebut-sebut menjadi penentu bagi kedua koalisi untuk memenangkan paketnya masing-masing.

Faktanya, ketika dilakukan voting, Koalisi Indonesia Hebat memperoleh 330 suara, sedangkan Koalisi Merah Putih unggul dengan 347 suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Kasus Korupsi Pengadaan Lahan JTTS, KPK Sita 54 Bidang Tanah dan Periksa Sejumlah Saksi

Nasional
Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Jokowi Klaim Program Bantuan Pompa Sudah Mampu Menambah Hasil Panen Padi

Nasional
Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Soal Izin Usaha Tambang Ormas Keagamaan, Pimpinan Komisi VII Ingatkan Prinsip Kehati-hatian dan Kepatutan

Nasional
Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Jokowi Pastikan Beras Bansos Berkualitas Premium, Tak Berwarna Kuning dan Hitam

Nasional
Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Minta Pemerintah Tetapkan Jadwal Pelantikan Kepala Daerah, Ketua KPU: Kalau Tak Ada, Bakal Repot

Nasional
Terima Kunjungan Delegasi Jepang, Kepala BNPT Perkenalkan Program Deradikalisasi

Terima Kunjungan Delegasi Jepang, Kepala BNPT Perkenalkan Program Deradikalisasi

Nasional
Mutasi Polri, Brigjen Suyudi Ario Seto Jadi Kapolda Banten, Brigjen Whisnu Hermawan Jadi Kapolda Sumut

Mutasi Polri, Brigjen Suyudi Ario Seto Jadi Kapolda Banten, Brigjen Whisnu Hermawan Jadi Kapolda Sumut

Nasional
Pakar Hukum Minta Bandar Judi Online Dijerat TPPU

Pakar Hukum Minta Bandar Judi Online Dijerat TPPU

Nasional
Pemerintah Tak Bayar Tebusan ke Peretas PDN, Data Kementerian/Lembaga Dibiarkan Hilang

Pemerintah Tak Bayar Tebusan ke Peretas PDN, Data Kementerian/Lembaga Dibiarkan Hilang

Nasional
Pimpinan Komisi VII Wanti-wanti Pengelolaan Tambang Ormas Rentan Ditunggangi Konglomerat

Pimpinan Komisi VII Wanti-wanti Pengelolaan Tambang Ormas Rentan Ditunggangi Konglomerat

Nasional
745 Personel Polri Dimutasi, Kadiv Propam Irjen Syahardiantono Naik Jadi Kabaintelkam

745 Personel Polri Dimutasi, Kadiv Propam Irjen Syahardiantono Naik Jadi Kabaintelkam

Nasional
Pesan Panglima TNI untuk Pilkada 2024: Jika Situasi Mendesak, Tugas Prajurit Melumpuhkan, Bukan Mematikan

Pesan Panglima TNI untuk Pilkada 2024: Jika Situasi Mendesak, Tugas Prajurit Melumpuhkan, Bukan Mematikan

Nasional
Pemerintah Akui Tak Bisa Pulihkan Data Kementerian/Lembaga Terdampak Peretasan PDN

Pemerintah Akui Tak Bisa Pulihkan Data Kementerian/Lembaga Terdampak Peretasan PDN

Nasional
Pilkada 2024, TNI Siapkan Personel Cadangan dan Alutsista jika Situasi Mendesak

Pilkada 2024, TNI Siapkan Personel Cadangan dan Alutsista jika Situasi Mendesak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com