Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Emron Pangkapi dan Romahurmuziy Akan Hadir di Rakernas IV PDI-P

Kompas.com - 19/09/2014, 06:09 WIB
Indra Akuntono

Penulis


SEMARANG, KOMPAS.com — Ketua Dewan Pertimbangan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Zarkasih Nur mengatakan, Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP Emron Pangkapi dan Sekretaris Jenderal PPP Romahurmuziy akan memenuhi undangan PDI Perjuangan untuk hadir di acara pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) IV PDI-P. Kehadiran dua elite PPP itu telah dipastikan oleh Zarkasih pada Kamis (18/9/2014) sore.

"Emron bilang ada undangan dari PDI-P. Saya katakan harus berangkat. Yang berangkat Pak Emron dan Pak Sekjen (PPP)," kata Zarkasih saat dikonfirmasi, Kamis malam.

Ia menegaskan, kehadiran PPP di Rakernas IV PDI-P murni untuk menjaga hubungan baik meski saat ini memiliki sikap politik berbeda. Ia merasa PPP wajib memenuhi undangan tersebut untuk memberi contoh kepada masyarakat bahwa hubungan politik tetap berjalan baik walau banyak perbedaan pendapat.

Saat ditanya mengenai peluang PPP berubah haluan dari Koalisi Merah Putih ke barisan partai pendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla, Zarkasih tak dapat memastikannya. Ia berkilah hubungan PPP dengan PDI-P tetap berjalan baik dan kemungkinan perubahan politik tetap terbuka di setiap waktunya.

"Soal posisi politik, kita lihat nanti," ujarnya.

Selain PPP, partai anggota Koalisi Merah Putih lainnya, yakni PAN, juga dijadwalkan hadir di Rakernas IV PDI-P. Kehadiran PAN diwakili oleh Sekretaris Jenderalnya, Taufik Kurniawan, karena Ketua Umum PAN, Hatta Rajasa, tengah berada di luar negeri untuk keperluan keluarga.

Rakernas PDI-P merupakan rapat Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai yang diperluas. Sesuai dengan AD/ART PDI-P, rakernas diadakan paling sedikit satu kali dalam setahun. Tema rakernas tahun ini adalah “Berjuang untuk Kesejahteraan Rakyat” dengan subtema “Mengisi Tahun Kemenangan dengan Jalan Trisakti."

Rakernas dimaksudkan untuk mengevaluasi program kerja, merancang program kerja partai, dan menyikapi berbagai persoalan di internal, persoalan nasional, maupun internasional. Rakernas IV PDI-P digelar di Semarang, Jawa Tengah, 19-21 September 2014.

Rencananya, akan hadir sekitar 1.500 kader PDI-P dari tingkat pusat sampai daerah tingkat I dan II, semua kepala daerah dari PDI-P di seluruh Indonesia, anggota Fraksi PDI-P, dan perwakilan organisasi sayap PDI-P.

Presiden dan wakil presiden terpilih Joko Widodo-Jusuf Kalla juga akan hadir bersama pimpinan partai pendukung. Rakernas IV PDI-P akan diawali dengan pernyataan resmi Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tentang perubahan posisi PDI-P sebagai partai pemerintah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Profil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor, Dulu Antikorupsi, Kini Ditahan KPK

Nasional
Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim 'Red Notice' ke Interpol

Buru WN Nigeria di Kasus Email Bisnis Palsu, Bareskrim Kirim "Red Notice" ke Interpol

Nasional
Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Sama Seperti Ganjar, Anies Berencana Berada di Luar Pemerintahan

Nasional
Anggap 'Presidential Club' Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Anggap "Presidential Club" Prabowo Positif, Jusuf Kalla: di Seluruh Dunia Ada

Nasional
Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Dituntut 1 Tahun Penjara Kasus Pencemaran Nama Ahmad Sahroni, Adam Deni Ajukan Keberatan

Nasional
Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Anies Mengaku Belum Bicara Lebih Lanjut Terkait Pilkada DKI Jakarta dengan Surya Paloh

Nasional
KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Tahan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat 'Presidential Club'

Prabowo Tak Perlu Paksakan Semua Presiden Terlibat "Presidential Club"

Nasional
'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

"Presidential Club" Prabowo Diprediksi Jadi Ajang Dialog dan Nostalgia

Nasional
Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye 'Tahanan KPK' Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Gus Muhdlor Kenakan Rompi Oranye "Tahanan KPK" Usai Diperiksa 7 Jam, Tangan Diborgol

Nasional
Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Adam Deni Hanya Dituntut 1 Tahun Penjara, Jaksa: Sudah Bermaafan dengan Sahroni

Nasional
Ide 'Presidential Club' Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Ide "Presidential Club" Prabowo Diprediksi Bakal Bersifat Informal

Nasional
Prabowo Mau Bentuk 'Presidential Club', Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Prabowo Mau Bentuk "Presidential Club", Ma'ruf Amin: Perlu Upaya Lebih Keras

Nasional
Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Adam Deni Dituntut 1 Tahun Penjara dalam Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik Ahmad Sahroni

Nasional
Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok 'E-mail' Bisnis

Polri Ungkap Peran 2 WN Nigeria dalam Kasus Penipuan Berkedok "E-mail" Bisnis

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com