Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dukung Jokowi-JK, Ruhut Di-SMS SBY

Kompas.com - 28/06/2014, 12:10 WIB
Dani Prabowo

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Ruhut Sitompul mengaku mendapatkan pesan singkat dari Ketua Umum DPP Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono paska menyatakan sikap mendukung pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla. Kendati demikian, politikus Partai Demokrat ini membantah, jika pesan singkat berisi teguran SBY.

Saat dijumpai di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Ruhut menjelaskan, jika SBY meminta penjelasan alasan dirinya mendukung Jokowi-JK. Ia mengatakan, semboyan 'Indonesia Hebat' yang menjadi tagline Jokowi-JK menjadi alasannya mendukung pasangan itu.

"Pak SBY bertanya kenapa Ruhut disana. Saya bilang kalau di sini Indonesia Hebat sedangkan di sana Indonesia Bangkit (tagline Prabowo-Hatta). Enggak salah bapak apa tidur terus selama ini? Kurang apa Indonesia dipimpin bapak," kata Ruhut saat menjawab pesan singkat SBY, Sabtu (27/6/2014).

Selain itu, Ruhut membantah, kabar bahwa SBY akan memecat dirinya. Bahkan, SBY, kata Ruhut, melalui Sekjen DPP Partai Demokrat, Edhie Baskoro Yudhyono, meminta agar dirinya tidak perlu terpancing dengan pernyataan kader Demokrat lain.

"Kemarin Pak SBY melalui Mas Ibas telepon, bang silahkan (kalau mau dukung Jokowi-JK), enggak usah terpancing dengan mereka-mereka yang galau-galau itu," katanya.

Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra, Marzukie Ali mengatakan, SBY telah mengirimkan pesan singkat berisi teguran keras atas sikap Ruhut. Pesan tersebut, kata Marzukie, dikirimkan kepada Ketua Harian DPP Partai Demokrat Syarief Hasan dan Pimpinan Fraksi Partai Demokrat di DPR RI Nurhayati Assegaf.

"Atas dasar itu, Nurhayati mengadukan ke Komisi Pengawasan," kata Marzukie saat berbincang dengan wartawan usai menemani wakil presiden Hatta Rajasa kampanye terbuka di Jawa Timur, Kamis (26/6/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

KPK Enggan Tanggapi Isu Harun Masiku Hampir Tertangkap Saat Menyamar Jadi Guru

Nasional
Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Tagline “Haji Ramah Lansia” Dinilai Belum Sesuai, Gus Muhaimin: Perlu Benar-benar Diterapkan

Nasional
Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Kondisi Tenda Jemaah Haji Memprihatikan, Gus Muhaimin Serukan Revolusi Penyelenggaraan Haji

Nasional
Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi 'Online', tapi...

Pakar Sebut Tak Perlu Ada Bansos Khusus Korban Judi "Online", tapi...

Nasional
Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Harun Masiku Disebut Nyamar jadi Guru di Luar Negeri, Pimpinan KPK: Saya Anggap Info Itu Tak Pernah Ada

Nasional
Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Eks Penyidik: KPK Tak Mungkin Salah Gunakan Informasi Politik di Ponsel Hasto

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Jemaah Haji Diimbau Tunda Thawaf Ifadlah dan Sa'i Sampai Kondisinya Bugar

Nasional
Kasus WNI Terjerat Judi 'Online' di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Kasus WNI Terjerat Judi "Online" di Kamboja Naik, RI Jajaki Kerja Sama Penanganan

Nasional
Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Eks Penyidik KPK: Ponsel Hasto Tidak Akan Disita Jika Tak Ada Informasi soal Harun Masiku

Nasional
Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Soal Duet Anies-Kaesang, Relawan Anies Serahkan ke Partai Pengusung

Nasional
MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

MPR Khawatir Bansos yang Akan Diberikan ke Korban Judi Online Malah Dipakai Berjudi Lagi

Nasional
Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Eks Penyidik KPK: Kasus Harun Masiku Perkara Kelas Teri, Tapi Efeknya Dahsyat

Nasional
Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Siapa Anggota DPR yang Diduga Main Judi Online? Ini Kata Pimpinan MKD

Nasional
Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Eks Penyidik KPK Anggap Wajar Pemeriksaan Hasto Dianggap Politis, Ini Alasannya

Nasional
Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Rupiah Alami Tekanan Hebat, Said Abdullah Paparkan 7 Poin yang Perkuat Kebijakan Perekonomian

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com