Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mahfud: Pertanyaan Jokowi tentang TPID Menjebak

Kompas.com - 17/06/2014, 16:32 WIB
Febrian

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Ketua Tim Pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD, menuding capres nomor urut dua, Joko Widodo, sengaja menanyakan seputar tim pengendali inflasi daerah (TPID) untuk menjebak Prabowo.

Menurut Mahfud, dalam ajang sekelas debat capres, sebaiknya pertanyaan yang dilontarkan tidak boleh menjebak capres lain karena yang dituntut adalah pemikiran tiap-tiap capres dalam membangun bangsa.

"Soal istilah TPID Pak Prabowo tidak tahu, itu kan wajar. Penafsiran orang kan macam-macam. Anda saya tanya kepanjangan SMP pasti bilang sekolah menengah pertama kan? Kalau menurut saya, 'sudah makan pulang', jadi itu sifatnya jebakan," kata Mahfud di Rumah Polonia, Jakarta Timur, Selasa (17/6/2014).

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini justru memuji Prabowo yang selama proses debat tidak mau menjebak Jokowi dengan pertanyaan-pertanyaan sulit. Mahfud mengatakan, justru Prabowo menolak saat timsesnya merekomendasikan pertanyaan-pertanyaan sulit untuk Jokowi.

"Saya usulkan pertanyaan sulit seperti seputar indeks rasio keuangan, tetapi Pak Prabowo nggak mau. Beliau (Prabowo) justru mengatakan, sebaiknya pertanyaan yang bertujuan mencerdaskan masyarakat saja," ucap Mahfud.

Dalam debat capres kedua yang bertemakan "Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Rakyat" pada Minggu (15/6/2014), calon presiden nomor urut satu, Prabowo Subianto, bingung saat ditanya rivalnya, Joko Widodo, mengenai TPID, yang merupakan singkatan dari tim pengendali inflasi daerah. Saat itu, Jokowi melemparkan pertanyaan dengan menggunakan singkatan TPID. "Apa yang dimaksud TPID, Pak Jokowi?" timpal Prabowo.

Kebingungan itu kemudian cair setelah Jokowi menyebutkan kepanjangan dari TPID. Prabowo pun lantas menjawab bahwa akar masalahnya terletak pada peningkatan peranan pemerintah daerah. Dia menjelaskan, tugas kepala daerah menjadi sangat sentral dalam menekan inflasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan 'Presidential Club'

Ketidakharmonisan Hubungan Presiden Terdahulu jadi Tantangan Prabowo Wujudkan "Presidential Club"

Nasional
Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Bela Jokowi, Projo: PDI-P Baperan Ketika Kalah, Cerminan Ketidakdewasaan Berpolitik

Nasional
Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya 'Clean and Clear'

Cek Lokasi Lahan Relokasi Pengungsi Gunung Ruang, AHY: Mau Pastikan Statusnya "Clean and Clear"

Nasional
Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Di Forum Literasi Demokrasi, Kemenkominfo Ajak Generasi Muda untuk Kolaborasi demi Majukan Tanah Papua

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com