Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Berkuda Kawal Jokowi dan Megawati ke TPS

Kompas.com - 09/04/2014, 12:42 WIB
Abba Gabrillin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi dari Direktorat Polisi Satwa Baharkam Polri mengawal Megawati Soekarnoputri dan Joko Widodo menaiki dua ekor kuda. Polisi berkuda itu mengawal dari Megawati keluar rumah hingga ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) 035, di Kebagusan, Jakarta Selatan.

"Ini sudah jadi tugas kita untuk pengamanan. Tidak ada permintaan khusus dari Ibu Mega," ujar anggota Ditpol Satwa, Briptu Yemsi Y, saat ditemui di Kebagusan, Jakarta Selatan, Rabu (9/4/2014).

Selain pengamanan di rumah Megawati, kata Yemsi, kuda-kuda tersebut juga digunakan sebagai pengamanan di beberapa lokasi TPS, khususnya di wilayah TPS yang akan ramai dikunjungi massa.

"Biasanya di tempat yang ada calon presiden, atau pejabat tinggi pemerintah," ujar Yemsi.

Di tempat yang berbeda, pasukan berkuda yang lain juga mengawal beberapa pejabat, yaitu politisi Partai Golkar, Aburizal Bakrie, dan Politisi Hanura, Harry Tanosoedibjo.

Hadirnya pasukan berkuda, yang diiringi musik rebana, mengundang anak-anak memadati area TPS untuk mengamati kuda-kuda milik anggota Polri tersebut.

Sejumlah 2 ekor kuda yang digunakan saat ini merupakan bagian dari 25 kuda-kuda asal Australia yang dimiliki petugas Ditpol Satwa. Selain kuda, Ditpol Satwa juga menggunakan dua anjing pelacak.

Satu jenis anjing pelacak digunakan sebagai pelacak bahan peledak. Dan satu jenis anjing lain digunakan untuk meredam aksi kriminalitas.

Komisaris Polisi Nurdin, yang bertugas sebagai penunggang kuda, mengatakan, pasukan berkuda merupakan suatu solusi yang cukup efektif sebagai pemecah masalah dalam mengawal kerumunan massa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Halal Bihalal, Ganjar-Mahfud dan Elite TPN Kumpul di Posko Teuku Umar

Nasional
Pro-Kontra 'Presidential Club', Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Pro-Kontra "Presidential Club", Gagasan Prabowo yang Dinilai Cemerlang, tapi Tumpang Tindih

Nasional
Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Evaluasi Mudik, Pembayaran Tol Nirsentuh Disiapkan untuk Hindari Kemacetan

Nasional
Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Polri: Fredy Pratama Masih Gencar Suplai Bahan Narkoba Karena Kehabisan Modal

Nasional
SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

SYL Ungkit Kementan Dapat Penghargaan dari KPK Empat Kali di Depan Hakim

Nasional
Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Saksi Mengaku Pernah Ditagih Uang Pembelian Senjata oleh Ajudan SYL

Nasional
Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Polri Sita Aset Senilai Rp 432,2 Miliar Milik Gembong Narkoba Fredy Pratama

Nasional
Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Pesawat Super Hercules Kelima Pesanan Indonesia Dijadwalkan Tiba di Indonesia 17 Mei 2024

Nasional
Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Daftar Sementara Negara Peserta Super Garuda Shield 2024, dari Amerika hingga Belanda

Nasional
Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Profil Haerul Amri, Legislator Fraksi Nasdem yang Meninggal Ketika Kunker di Palembang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com