Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Logistik Belum Sampai, Pemungutan Suara di 35 Distrik di Papua Ditunda

Kompas.com - 08/04/2014, 22:11 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaksanaan pemungutan suara di 35 distrik atau kecamatan di Kabupaten Yahukimo, Provinsi Papua, tidak dapat dilakukan pada Rabu (9/4/2014) besok.  Pasalnya, surat suara di daerah tersebut belum sampai di lokasi hingga hari ini, Selasa (8/4/2014).

"Ada 35 distrik di Kabupaten Yahukimo tidak bisa dikirimkan logistiknya karena cuaca buruk. Pesawat sudah terbang ke sana, tetapi karena cuaca buruk jadi kembali lagi ke Ibu Kota Kabupaten Yahukimo," ujar Komisioner Hadar Nafis Gumay di Gedung KPU, Jakarta Pusat, Selasa malam.

Ia mengatakan, logistik tersebut diterbangkan menggunakan pesawat sipil dan militer menuju lokasi. Akan tetapi, di tengah perjalanan, penerbangan terhambat karena cuaca buruk sehingga harus kembali ke Yahukimo. Hadar mengungkapkan, pengiriman ulang akan dilakukan Rabu pagi jika cuaca memungkinkan.

"Besok pagi, kalau cuaca sudah membaik dan memungkinkan, pengiriman akan kembali dilakukan," tambahnya.

Hadar mengatakan, KPU berharap pelaksanaan pemungutan suara di 35 distrik tersebut dapat berlangsung sesegera mungkin setelah logistik tiba di lokasi. Informasi lain dari Penasehat Pemantauan Pemilu Kemitraan Wahidah Suaib Wittoeng, berdasarkan hasil pemantauannya terdapat logistik untuk keperluan 20 distrik di Kabupaten Yahukimo tertahan di Bandara Dekay, Ibukota Yahukimo.

"Info dari pemantau kami di Yahukimo, ada 20 distrik yang belum menerima logistik dari KPU Kabupaten Yahukimo karena logistik tertahan di Bandara.  Besok akan kembali diterbangkan jika cuaca membaik, tetapi kemungkinannya sulit untuk bisa sampai ke TPS sesuai jadwal," kata Wahidah, yang juga mantan anggota Bawaslu.

Sebelumnya, Komisioner KPU Arief Budiman mengklaim, hingga Selasa malam pengiriman logistik surat suara sudah 99 persen didistribusikan dari kecamatan ke desa-kelurahan untuk kemudian dibagikan ke masing-masing tempat pemungutan suara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com