Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PKB Buka Peluang Pasangkan Mahfud-Rhoma

Kompas.com - 27/12/2013, 17:13 WIB
Deytri Robekka Aritonang

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) membuka peluang duet mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD dengan penyanyi dangdut Rhoma Irama sebagai pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden pada Pemilu Presiden 2014 nanti.

"Antara dua itulah (Mahfud dan Rhoma). Bisa bareng-bareng, bisa sendiri-sendiri," kata Ketua Umum PKB Muhaimmin Iskandar saat ditanya soal sikap PKB dalam terkait capres di Hotel Gran Melia, Jumat (27/12/2013).

Ia menuturkan, tuntutan untuk mengusung sekaligus dua tokoh itu, salah satunya datang dari masyarakat Madura, Jawa Timur yang merupakan kampung halaman Mahfud. "Orang madura inginnya gabung antara Rhoma dengan Mahfud. Kalau digabung, kan singkatannya jadi Maroma," ujar Muhaimmin sambil berkelakar dengan nada bicara dialeg Madura.

Dia mengatakan, partainya belum menentukan sikapnya soal siapa yang akan diusung menjadi calon RI 1. Dikatakannya, hal itu akan ditentukan pasca Pemilu Legislatif (Pileg) 2014 nanti. Menurutnya, PKB akan menguji elektabilitas masing-masing tokoh itu. Yang pasti, kata dia, baik Mahfud maupun Rhoma saat ini dibebankan memenangkan PKB terlebih dulu pada Pileg nanti.

"Nanti akan kami uji pasca pileg di antara dua tokoh ini. Yang penting dua-duanya sekarang bekerja memenangkan PKB dulu. Setelah itu kami ukur, dua-duanya kami temukan," kata politikus yang juga Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi itu.

PKB mewacanakan tiga bakal capres yang akan dijagokan pada Pemilu 2014 nanti. Selain Mahfud MD dan Rhoma Irama, partai itu juga mewacanakan Wakil Presiden periode 2004-2009 Jusuf Kalla sebagai bakal capresnya. Mahfud pernah menjadi pengurus PKB. Selain itu, dia juga aktivis NU. Sedangkan, pada Juli 2013 lalu, Rhoma menyatakan, dirinya adalah capres yang akan diusung PKB. Klaim tersebut kemudian dibantah PKB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com