Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
ADVERTORIAL

Investasi Lotte untuk Iklim Bisnis di Indonesia

Kompas.com - 13/11/2013, 09:00 WIB
advertorial

Penulis

Kompas.com – Lotte Company baru saja meresmikan “Indonesia Lotte Choco Pie Factory” di kawasan Industri Cikarang Barat, Bekasi. Pabrik yang menelan investasi 47 juta dolar AS ini merupakan pabrik kedua Lotte di kawasan Asia Tenggara setelah Vietnam.

Bertempat di pabrik barunya di Cikarang Barat, acara grand launching Lotte Choco Pie Factory digelar pada Selasa (12/11). Acara dihadiri oleh Vice Chairman of Lotte Holdings, Hiroyuki Shigemitsu, Presiden Direktur Lotte Indonesia Seishi Murosato,  Executice Director Four Seas Mercantile Holdings Ltd, Wilson Wu, Operating Officer & General Manager International Division of Lotte Japan, Makoto Tokiwa dan Konselor Kedutaan Besar Jepang di Indonesia, Atsushi Saito, serta tamu undangan.

Pabrik yang dibangun di atas tanah seluas 30.000 meter persegi ini akan menjadi awal dari langkah Lotte Indonesia memasuki pasar di Indonesia khususnya pasar softcake yang belum banyak pemainnya.

-

Karena itulah, Lotte memilih produk unggulannya di Jepang, Choco Pie untuk diproduksi dan dipasarkan di sini. Dengan kapasitas produksi sebesar 30 ton/hari, pabrik ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan pasar serta membantu iklim bisnis di Indonesia.

Dalam konferensi pers, Makoto Tokiwa selaku Operating Officer & General Manager International Division of Lotte Japan menyatakan pasar biskuit masih sangat besar di Indonesia. “ Produk Choco Pie ini merupakan pasar potensial di Indonesia. Walaupun nomor satu di Jepang, tapi belum terkenal di sini. Karena itu, kami ingin menciptakan pasar baru untuk Choco Pie,” ujarnya.

Makoto menambahkan bahwa pada tahun 2014 Lotte berkonsentrasi dulu pada pasar Indonesia, baru kemudian akan eksport. Hal ini ditunjang dengan tersebarnya Lotte di berbagai negara mulai dari Korea, China, Vietnam, Thailand, USA, Filipina, India dan Polandia.

Manajer Marketing Lotte Indonesia, Agus Salim menambahkan bahwa ada sekitar 10 persen  pasar softcake di Indonesia. “Pemainnya masih sedikit. Menurut data, pasar softcake terutama single cake bukan kemasan besar, ini belum banyak. Karena itu, kami masuk di situ. Angkanya kurang lebih sekitar 400 miliar rupiah,” pungkasnya.

Sebagaimana yang diketahui, Lotte Company berdiri di Indonesia sejak tahun 1993 dan merupakan anak usaha Lotte Japan. Di Indonesia, Lotte telah melebarkan kategori produknya ke coklat, biskuit, permen, dan produk makanan ringan seperti snack dan eskrim.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi www.lotte.co.id. (adv)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Soal 'Presidential Club', Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Soal "Presidential Club", Yusril: Yang Tidak Mau Datang, Enggak Apa-apa

Nasional
Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Soal Presidential Club, Prabowo Diragukan Bisa Didikte Presiden Terdahulu

Nasional
Soal 'Presidential Club', Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Soal "Presidential Club", Golkar Yakin Prabowo Bisa Menyatukan para Presiden Terdahulu

Nasional
Tanggapi Isu 'Presidential Club', PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Tanggapi Isu "Presidential Club", PDI-P: Terlembaga atau Ajang Kongko?

Nasional
Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Cak Imin Sebut PKB Jaring Calon Kepala Daerah dengan 3 Kriteria

Nasional
Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com