Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wajahnya Muncul di Iklan Kemendag, Gita Dilaporkan ke Komite Konvensi

Kompas.com - 23/09/2013, 15:12 WIB
Ihsanuddin

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
— Direktur Lingkar Madani (Lima) Indonesia Ray Rangkuti melaporkan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan kepada Komite Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat. Ray mencium adanya indikasi Gita sebagai peserta Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat melakukan kampanye melalui iklan Kementerian Perdagangan yang marak beredar akhir-akhir ini.

"Jadi, kedatangan saya ke sini dilatarbelakangi oleh maraknya iklan Kementerian Perdagangan yang memuat wajah Gita Wirjawan," kata Ray saat menyerahkan laporannya, di Wisma Kodel, Jakarta, Senin (23/9/2013).

Menurut Ray, iklan tersebut dibuat dalam berbagai format dan dimuat di berbagai macam media, mulai dari surat kabar, televisi, billboard, hingga fasilitas umum seperti kereta api. Dia pun mencatat dua hal yang menurutnya mencurigakan dalam iklan tersebut.

"Pertama, iklan baru muncul per September 2013, setelah Gita dideklarasikan sebagai peserta konvensi," kata Ray. Kedua, iklan tersebut memuat logo Kementerian Perdagangan. Menurutnya, ada indikasi yang membuat Gita seperti memanfaatkan jabatannya sebagai Menteri Perdagangan untuk berkampanye.

"Ada kemungkinan tujuannya memopulerkan beliau, yang konteksnya Gita adalah Menteri Perdagangan yang ikut konvensi," lanjut Ray.

Ray tiba di Wisma Kodel sekitar pukul 13.00 WIB. Laporan tersebut kemudian diserahkan kepada Wakil Ketua Komite Konvensi Partai Demokrat Suaedy Marassabessy sekitar pukul 14.00 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Tata Kelola Dana Pensiun Bukit Asam Terus Diperkuat

Nasional
Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho, Jelang Disidang Dewas KPK Karena Masalah Etik

Nasional
Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Kejagung Diminta Segera Tuntaskan Dugaan Korupsi Komoditi Emas 2010-2022

Nasional
PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

PKB-Nasdem-PKS Isyaratkan Gabung Prabowo, Pengamat: Kini Parpol Selamatkan Diri Masing-masing

Nasional
Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Saksi Sebut Dokumen Pemeriksaan Saat Penyelidikan di KPK Bocor ke SYL

Nasional
Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Laporkan Albertina ke Dewas KPK, Nurul Ghufron Dinilai Sedang Menghambat Proses Hukum

Nasional
TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P 'Happy' di Zaman SBY...

TKN Sebut Pemerintahan Prabowo Tetap Butuh Oposisi: Katanya PDI-P "Happy" di Zaman SBY...

Nasional
KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

KPK Belum Terima Salinan Resmi Putusan Kasasi yang Menang Lawan Eltinus Omaleng

Nasional
'Groundbreaking' IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

"Groundbreaking" IKN Tahap Keenam: Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, dan Pusat Riset Standford

Nasional
Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Karpet Merah Parpol Pengusung Anies untuk Prabowo...

Nasional
Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Cinta Lama Gerindra-PKB yang Bersemi Kembali

Nasional
PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

PKB Beri Sinyal Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin Dinilai Ingin Amankan Kursi Ketum

Nasional
Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Jokowi Teken Keppres, Tunjuk Bahlil Jadi Ketua Satgas Percepatan Swasembada Gula

Nasional
Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Anak Buah SYL Disebut Temui Ahmad Ali Saat Penyelidikan Kasus Kementan di KPK

Nasional
Halalbihalal Merawat Negeri

Halalbihalal Merawat Negeri

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com