Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden SBY Penuhi Undangan Ratu Inggris

Kompas.com - 29/10/2012, 15:57 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono didampingi Ibu Ani Yudhoyono, Selasa (30/10/2012) dijadwalkan melakukan kunjungan kerja ke Inggris untuk memenuhi undangan Ratu Inggris Elizabeth II sekaligus menghadiri sejumlah pertemuan termasuk Co-Chairs High Level Panel on Post-MDGs.

Staf Khusus Presiden Bidang Hubungan Internasional Teuku Faizasyah dalam keterangan pers, Senin, menjelaskan Kepala Negara selain memenuhi undangan Ratu Elizabeth II untuk berkunjung ke negara tersebut juga akan bertemu dengan Prince of Wales Pangeran Charles, Ketua Partai Liberal Demokrat Nick Clegg, dan pimpinan oposisi Ed Miliband.

"Kunjungan kenegaraan Presiden RI ke Inggris atas undangan Ratu Elizabeth II diharapkan akan semakin meningkatkan kerja sama kedua negara, baik secara bilateral maupun dalam konteks upaya bersama menyikapi berbagai isu global," kata Faizasyah.

Ia menambahkan,"Pada saat kunjungan PM Inggris David Cameron ke Jakarta bulan April 2012, telah disepakati bahwa pengembangan kerja sama bilateral akan difokuskan pada 5 bidang prioritas sebagai berikut: perdagangan, investasi, pendidikan, lingkungan hidup, serta demokrasi dan kerjasama antar-agama."

Presiden Yudhoyono juga akan menyampaikan pidato di beberapa forum, termasuk di antaranya di hadapan All-Party Parliamentary Group on Indonesia, Royal College for Defence Studies, dan Wilton Park.

Kepala Negara beserta rombongan akan berada di Inggris hingga 3 November 2012 mendatang dan kemudian melanjutkan kunjungan kerja ke Laos untuk menghadiri KTT ke-9 Asia-Europe Meeting (ASEM).

Presiden dijadwalkan tiba di tanah air pada 6 November 2012 mendatang.  

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

Nasional
Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Sukseskan Perhelatan 10th World Water Forum, BNPT Adakan Asesmen dan Sosialisasi Perlindungan Objek Vital di Bali

Nasional
Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Penyidik KPK Enggan Terima Surat Ketidakhadiran Gus Muhdlor

Nasional
Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Di Puncak Hari Air Dunia Ke-32, Menteri Basuki Ajak Semua Pihak Tingkatkan Kemampuan Pengelolaan Air

Nasional
Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Ketum PGI Tagih Janji SBY dan Jokowi untuk Selesaikan Masalah Papua

Nasional
Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Gus Muhdlor Kirim Surat Absen Pemeriksaan KPK, tetapi Tak Ada Alasan Ketidakhadiran

Nasional
PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

PPP Minta MK Beri Kebijakan Khusus agar Masuk DPR meski Tak Lolos Ambang Batas 4 Persen

Nasional
Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Sidang Sengketa Pileg Kalteng Berlangsung Kilat, Pemohon Dianggap Tak Serius

Nasional
Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Pemerintahan Baru dan Tantangan Transformasi Intelijen Negara

Nasional
Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, 'Push Up'

Tegur Pemohon Telat Datang Sidang, Hakim Saldi: Kalau Terlambat Terus, "Push Up"

Nasional
KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

KPK Sebut Keluarga SYL Sangat Mungkin Jadi Tersangka TPPU Pasif

Nasional
Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com