JAKARTA, KOMPAS.com — Dua nama yang disebut-sebut menjadi calon Kapolri, Nanan Sukarna dan Imam Sudjarwo, dinilai sebagai dua perwira terbaik di institusi Polri saat ini.
Usulan pun mengemuka. Siapa pun yang menjadi Kapolri, satu calon lainnya bisa diduetkan sebagai Wakil Kapolri. Hal ini mengemuka dalam diskusi Polemik "Kapolri, Jaksa Agung dan Harapan Baru", di Jakarta, hari ini. "Satu di antara dua ini akan jadi Kapolri yang lebih baik. Kalau bisa, salah satu jadi Wakapolri, karena keduanya kader terbaik saat ini," kata Wakil Ketua Komisi III, Tjatur Sapto Edi.
Menurutnya, baik Nanan maupun Imam mempunyai rekam jejak karier yang cukup baik. Mantan Gubernur Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian, Farouk Muhammad, berharap pemikiran ini direspons Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Menduetkan Nanan-Imam, dinilainya, sebagai ide yang cukup bagus untuk memberikan perubahan di institusi Polri. "Usul itu ide bagus. Presiden kita harap memperhatikan itu," ujar Ketua Panitia Akuntabilitas Publik DPD ini.
Mekanismenya, sebelum mengirimkan nama calon ke DPR, Presiden bisa memanggil keduanya. "Mereka pasti akan respek kepada Presiden," tambah Farouk.
Sementara itu, Ketua Dewan Pengurus KontraS, Usman Hamid, mengatakan, menduetkan Nanan-Imam akan memperkecil terjadinya ketegangan di internal Polri. Menjelang pergantian Kapolri, beredar rumor terjadi ketegangan terutama antara angkatan 1978 dan 1980.
Seperti diketahui, Nanan berasal dari angkatan 1978, sedangkan Imam dari angkatan 1980. "Mekanismenya bisa berbarengan. Kapolri di DPR, sedangkan Wakalpolri dibicarakan di antara dua calon tersebut. Kemudian dilantik bersama. Ini juga bisa untuk mengatasi akan terjadi permasalahan antar-angkatan. Terobosan satu paket ini bisa jadi jawaban untuk jalan keluar agar tidak ada ketegangan setelah salah satunya terpilih menjadi Kapolri," ujar Usman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.