MAKASSAR, KOMPAS.com — Mantan Kepala Cabang Bank Century Makassar, Rusdi Nasyir, mengakui Bank Century Cabang Makassar memasarkan reksadana Antaboga Sekuritas kepada nasabahnya. Pengakuan itu disampaikannya saat memberikan keterangan kepada Pansus Angket Century di Kantor Bank Indonesia Makassar, Jumat (12/2/2010).
Rusdi mengakui bahwa Bank Century memasarkan reksadana Antaboga saat ia dicecar pertanyaan oleh anggota Pansus dari Partai Gerindra, Ahmad Muzani. "Apa Kantor Cabang Century Makassar ikut menjual reksadana Antaboga?" tanya Muzani.
Rusdi pun menjawab, "Ada Pak. Kami menjual sesuai peraturan perbankan yang ada," kata Rusdi.
Ia membantah jika Bank Century memindah dana rekening nasabah menjadi investasi dalam reksadana Antaboga. "Di Kantor Cabang Makassar kami hanya menjual reksadana Antaboga sesuai internal memo direksi Century. Ada internal memo yang memerintah kantor cabang Bank Century menjual Antaboga," kata Rusdi.
Muzani terus mencecar Rusdi, dan Rusdi pun menjelaskan internal memo direksi itu. "Internal memo itu mengarahkan Kantor Cabang Century menjual Antaboga kepada nasabah Century," terangnya.
Saat ditanya anggota Pansus dari PDI-P, Dolfie OFP, apakah Rusdi juga salah satu penandatangan surat pernyataan bersama pimpinan cabang Century, Rusdi pun membenarkan. Surat pernyataan yang ditunjukkan Dolfie itu menyatakan, Antaboga adalah produk resmi Bank Century.
"Jadi surat itu menyatakan Antaboga adalah produk resmi Century, dan yang bertanggung jawab adalah Bank Century," kata Dolfie dalam pertemuan itu.
Ketika dicecar lagi oleh Muzani, Rusdi menyatakan investasi reksadana Antaboga yang bermasalah di Makassar nilainya mencapai Rp 60 miliar. "Nasabah AR termasuk investor, investasinya Rp 10 miliar. Istrinya berinvestasi Rp 1,4 miliar. Dan dana mereka sampai sekarang belum cair. Rp 34 miliar dana AR yang cair adalah dana deposito, bukan dana investasinya di Antaboga," kata Rusdi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.