Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pidato di DPR, Raja Salman Dibanjiri Upaya Swafoto Anggota Dewan

Kompas.com - 02/03/2017, 14:57 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud tiba di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (2/3/2017) siang.

Kedatangan Raja Salman ke Gedung MPR/DPR mengundang antusiasme yang tinggi dari masyarakat, bahkan sejak Raja turun dari kendaraannya hingga menuju ruang sidang paripurna.

Antusiasme masyarakat berlanjut saat masuk ke ruang sidang. Sejumlah tamu undangan, termasuk anggota-anggota Dewan, menghampiri Raja Salman untuk berupaya mengajak selfie atau swafoto.

Sepanjang Raja Salman berjalan mulai dari pintu masuk sidang paripurna hingga naik ke atas panggung, sejumlah tamu undangan merapat pada Raja sambil mengarahkan kamera ponselnya untuk swafoto.

Pemandangan yang sama kembali terlihat saat Raja Salman selesai berpidato.

Pada awalnya ia diundang untuk berfoto bersama Ketua DPR, Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono, mantan Wakil Presiden Try Sutrisno, serta sejumlah pejabat negara.

Sesi foto tersebut kembali berlanjut hingga Raja Salman meninggalkan ruang sidang, bahkan meninggalkan Gedung Nusantara.

Sejumlah tamu undangan bahkan buru-buru turun dari ruang sidang di lantai tiga untuk menuju lobi Gedung Nusantara. Mereka mengejar Raja Salman yang hendak kembali masuk ke mobilnya dan melanjutkan kegiatan.

KOMPAS.com / KRISTIANTO PURNOMO Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz al-Saud didampingi Ketua DPR RI, Setya Novanto meninggalkan Gedung DPR, Kompleks Parlemen di Senayan, Jakarta, Kamis (2/3/2017). Kunjungan Raja Salman ke Indonesia dalam rangka kerja sama bilateral Indonesia - Arab Saudi.
Anggota Komisi III DPR Arsul Sani menjadi salah satu yang mencuri waktu untuk mengambil foto bersama.

Namun, yang didapatkan Arsul adalah swafoto bersama beberapa orang Pangeran Arab. Sebab, ia mendapat tempat duduk yang jauh dari jalur yang dilewati Raja Salman.

Menurut Arsul, kunjungan Raja Salman merupakan momentum nostalgia karena ini adalah pertama kalinya Raja Arab Saudi kembali mengunjungi Indonesia setelah 47 tahun.

"Lebih dari itu, harus diakui Saudi Arabia kerajaan yang besar. Rajanya saja pelayan Tanah Suci," kata Arsul.

"Seandainya yang berkunjung Ratu Inggris dan terbuka, saya kira sama, akan begitu juga. Selfie itu bukan soal berkunjung, tapi sudah menjadi 'penyakit' kita," ujar Arsul, berkelakar.

(Baca juga: Groginya Setya Novanto Saat Beri Sambutan di Samping Raja Salman...)

Seusai mengunjungi Gedung MPR/DPR, Raja Salman beserta rombongan melaksanakan shalat Tahiyatul Masjid di Istiqlal. Presiden Joko Widodo turut hadir dalam kesempatan tersebut.

Setelah itu, kedua kepala negara akan langsung menuju Istana Kepresidenan, Jakarta, untuk melakukan penanaman pohon. Raja Salman kemudian akan bertemu dengan tokoh dari organisasi massa Islam.

Upaya para anggota DPR untuk swafoto dengan Raja Salman dapat dilihat dalam video di bawah ini:

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com