Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Selidiki Peran Aktor Politik pada Kericuhan 4 November

Kompas.com - 06/11/2016, 18:23 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

NUSA DUA, KOMPAS.com - Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Boy Rafli Amar, mengatakan, polisi tengah menyelidiki adanya aktor politik di balik kericuhan pada aksi unjuk rasa 4 November lalu.

"Itu dalam konteks kegiatan penyelidikan juga, dilakukan oleh fungsi intelijen berkaitan dengan dugaan pelanggaran hukum berkaitan dengan aksi-aksi yang mengarah adanya provokasi," kata Boy di Bali Nusa Dua Convention Center, Bali, Minggu (6/11/2016).

Presiden Joko Widodo sebelumnya menyatakan, aksi demonstrasi yang semula damai menjafi ricuh karena ditunggangi aktor politik yang memanfaatkan situasi.

Polisi tengah menyelidiki pihak-pihak yang memprovokasi kericuhan saat demonstrasi. Polri merekam orasi yang dilakukan pada aksi dua hari lalu itu.

Boy mengatakan, pihaknya mempelajari apakah ada muatan orasi yang mengandung ujaran kebencian atau hate speech.

"Orang yang jadi provokator kan tidak lepas dari penyelidikan yang kami laksanakan. Itu mekanisme yang biasa dilakukan oleh polisi," kata Boy.

Namun, Boy enggan membeberkan apa saja fakta yang mereka kumpulkan untuk mencari aktor politik itu. Ia meminta waktu agar penyelidikan bisa dilakukan dengan baik.

Meski curiga ada peran aktor politik di balik ricuhnya aksi demonstrasi, Jokowi mengapresiasi dan menghargai unjuk rasa yang berlangsung damai dari siang hingga sore. Ia menilai unjuk rasa sudah dilakukan dengan cara-cara yang tertib, damai, dan sesuai dengan iklim negara demokrasi.

"Terima kasih kami sampaikan kepada ulama, kyai, habaib, ustadz yang telah memimpin umatnya yang menyejukan. Sehingga sampai Maghrib berjalan dengan tertib dan damai," kata  Jokow.

Kompas TV Jokowi: Rusuh Aksi 4 November Ditunggangi Aktor Politik

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Menpan-RB Apresiasi Perbaikan Pelayanan Proses Bisnis Visa dan Itas Kemenkumham

Menpan-RB Apresiasi Perbaikan Pelayanan Proses Bisnis Visa dan Itas Kemenkumham

Nasional
Beda Keterangan SYL dan Istrinya soal Durian

Beda Keterangan SYL dan Istrinya soal Durian

Nasional
Kejagung: Jampidsus Dikuntit Anggota Densus 88 Fakta, Bukan Isu

Kejagung: Jampidsus Dikuntit Anggota Densus 88 Fakta, Bukan Isu

Nasional
Cuaca Arab Saudi Tembus 43 Derajat Celsius, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Gunakan Masker

Cuaca Arab Saudi Tembus 43 Derajat Celsius, Jemaah Haji Indonesia Diimbau Gunakan Masker

Nasional
Sidang Sengketa Pileg, Saksi Golkar dari Ambon Hilang Kontak Jelang Terbang ke Jakarta

Sidang Sengketa Pileg, Saksi Golkar dari Ambon Hilang Kontak Jelang Terbang ke Jakarta

Nasional
Benarkan Isu Penguntitan, Jampidsus: Sudah Jadi Urusan Kelembagaan

Benarkan Isu Penguntitan, Jampidsus: Sudah Jadi Urusan Kelembagaan

Nasional
Bertambah, Kerugian Keuangan Negara Kasus Korupsi Timah Jadi Rp 300 Triliun

Bertambah, Kerugian Keuangan Negara Kasus Korupsi Timah Jadi Rp 300 Triliun

Nasional
Dukung Optimalisasi Bisnis Lewat Energi Terbarukan, Pertamina Hulu Rokan Bangun PLTS Terbesar di Indonesia

Dukung Optimalisasi Bisnis Lewat Energi Terbarukan, Pertamina Hulu Rokan Bangun PLTS Terbesar di Indonesia

Nasional
Wabendum Nasdem Ungkap Pernah Bertemu 3 Petinggi Partai di Kementan

Wabendum Nasdem Ungkap Pernah Bertemu 3 Petinggi Partai di Kementan

Nasional
Sidang SYL, Surya Paloh Tahu Kegiatan Organisasi Sayap Partai Nasdem Didanai Kementan

Sidang SYL, Surya Paloh Tahu Kegiatan Organisasi Sayap Partai Nasdem Didanai Kementan

Nasional
Pakar: Jaksa KPK Diberi Delegasi Penuntutan, Dasarnya UU

Pakar: Jaksa KPK Diberi Delegasi Penuntutan, Dasarnya UU

Nasional
Reformasi Seleksi Calon Kepala Daerah

Reformasi Seleksi Calon Kepala Daerah

Nasional
JaWAra Internet Sehat Menang WSIS Prizes 2024 di Swiss, Menkominfo: Semoga Menginspirasi Dunia

JaWAra Internet Sehat Menang WSIS Prizes 2024 di Swiss, Menkominfo: Semoga Menginspirasi Dunia

Nasional
Jokowi hingga Menteri Basuki Melayat Istri Habib Luthfi di Pekalongan

Jokowi hingga Menteri Basuki Melayat Istri Habib Luthfi di Pekalongan

Nasional
Komisi III DPR Sebut Revisi UU Polri Sedang dalam Pendalaman

Komisi III DPR Sebut Revisi UU Polri Sedang dalam Pendalaman

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com