Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ibu Negara Tinjau Program IVA Test di Cirebon

Kompas.com - 24/10/2016, 11:50 WIB

CIREBON, KOMPAS.com - Ibu Negara Iriana Joko Widodo melakukan kunjungan kerja ke Cirebon, Jawa Barat, Senin (24/10/2016).

Dalam kunjungan kerjanya kali ini, Iriana meninjau program IVA Test (deteksi kanker leher rahim) dan deteksi dini kanker payudara di wilayah itu.

Ibu Negara Iriana Joko Widodo dan rombongan tiba di Kota Cirebon, Provinsi Jawa Barat, Senin sekitar pukul 9.45 WIB.

Didampingi istri Wakil Presiden Jusuf Kalla, Mufidah Jusuf Kalla, dan sejumlah anggota Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE-KK), Iriana menuju Kota Cirebon melalui Stasiun Kereta Api (KA) Gambir, Jakarta Pusat, dengan menggunakan KA Argo Muria pukul 07.00 WIB.

Setibanya di Kota Cirebon, Iriana beserta rombongan langsung melakukan peninjauan lokasi.

Sebelumnya, Iriana juga pernah melakukan peninjauan serupa di Provinsi DKI Jakarta dan Provinsi DI Yogyakarta.

Hal ini menunjukkan dukungan dan perhatian yang terus diberikan Iriana terhadap program pencegahan kanker di Indonesia.

Selain itu, guna menunjang potensi industri kreatif di daerah, Ibu Negara beserta rombongan diagendakan mengunjungi sentra batik di kawasan Plered, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.

Menutup rangkaian kunjungan kerjanya di Provinsi Jawa Barat, Iriana bersama rombongan meninjau pameran kesenian se-Jawa Barat di Gedung Negara Cirebon, sebelum kembali ke Jakarta dengan kereta api.

Turut mendampingi Ibu Iriana Joko Widodo dalam kunjungan kerja kali ini di antaranya Ibu Erni Guntarti Tjahjo Kumolo selaku Ketua Umum OASE, Siti Faridah Pratikno selaku Sekretaris OASE, Hani Pramono Anung selaku Sekretaris OASE, dan Ratnawati Setiadi Jonan selaku Bendahara OASE, serta anggota OASE lainnya.

(Hanni Sofia Soepardi/ant)

Kompas TV Pertemuan Ibu Negara & Istri Kepala Daerah
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Pakar Hukum Sebut Kecil Kemungkinan Gugatan PDI-P ke KPU Dikabulkan PTUN

Nasional
Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Hakim Agung Gazalba Saleh Didakwa Terima Gratifikasi Rp 650 Juta Bersama Pengacara

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Pengamat: Siapa Pun yang Jadi Benalu Presiden

Nasional
Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Syarat Usia Masuk TK, SD, SMP, dan SMA di PPDB 2024

Nasional
Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Jokowi Sebut Semua Negara Takuti 3 Hal, Salah Satunya Harga Minyak

Nasional
Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Demokrat Anggap SBY dan Jokowi Dukung “Presidential Club”, tetapi Megawati Butuh Pendekatan

Nasional
Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Demokrat Bilang SBY Sambut Baik Ide “Presidential Club” Prabowo

Nasional
Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Jokowi Kembali Ingatkan agar Anggaran Tidak Habis Dipakai Rapat dan Studi Banding

Nasional
Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Jaksa Ungkap Ayah Gus Muhdlor Hubungkan Terdakwa dengan Hakim Agung Gazalba lewat Pengacara

Nasional
Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Disebut PAN Calon Menteri Prabowo, Eko Patrio Miliki Harta Kekayaan Rp 131 Miliar

Nasional
Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Termohon Salah Baca Jawaban Perkara, Hakim MK: Kemarin Kalah Badminton Ada Pengaruhnya

Nasional
Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak 'Heatwave'

Suhu Udara Panas, BMKG: Indonesia Tak Terdampak "Heatwave"

Nasional
Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Jumlah Dokter Spesialis Indonesia Kecil Dibanding Negara ASEAN, Jokowi: Masuk 3 Besar, tapi dari Bawah

Nasional
Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Jokowi Sebut Minimnya Dokter Spesialis Kerap Jadi Keluhan Warga

Nasional
Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Bappenas Integrasikan Rencana Pemerintah dengan Program Kerja Prabowo

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com