Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PAN Terus Dorong PDI-P Boyong Risma ke Jakarta

Kompas.com - 20/08/2016, 20:45 WIB

JAKARTA, KOMPAS, com - Partai Amanat Nasional (PAN) ingin menghadirkan calon gubernur yang bisa mengimbangi Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok di Pemilihan Kepala Daerah DKI Jakarta 2017.  

Dikutip dari Tribunnews.com, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan mengatakan Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini adalah salah satu nama yang setara dengan Ahok, gubernur petahana.

Risma disebut bisa jadi calon alternatif. "Kita ingin menghadirkan calon untuk melawan petahana. Agar warga Jakarta punya alternatif pilihan," kata Zulkifli di Hotel Royal Kuningan, Jakarta, Sabtu (20/8/2016).

Pria yang juga menjabat Ketua MPR itu tak menampik bahwa Risma merupakan sosok yang ideal untuk bertarung melawan Ahok di Pilgub DKI.

(Baca: Pendukung Masih Yakin PDI-P Usung Risma pada Pilkada DKI)

Zulkifli mengaku sudah menjalin komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) agar berkenan memboyong Risma ke Jakarta untuk melawan petahana. Risma adalah kader partai berlambang banteng moncong putih itu.

"Kita ingin Risma di Jakarta. Saya jelas inginnya Risma kalau bisa," ujarnya.

Mengenai Ahok yang sudah mendapatkan dukungan dari beberapa parpol, menurut dia hal itu pun dihargai.

Seperti diketahui, Ahok memutuskan maju lewat jalur partai. Mantan Bupati Belitung Timur itu didukung Partai Nasdem, Partai Hanura dan Partai Golkar.

Kompas TV PAN Pastikan Tak Dukung Ahok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com