Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hadiri COP 21, Jokowi Tiba di Paris

Kompas.com - 30/11/2015, 07:13 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi Ibu Negara Iriana tiba di Paris, Perancis, Minggu (29/11/2015), pukul 22.20 waktu setempat, untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi Perubahahan Iklim COP 21.

Presiden tiba di Bandara Le Bourget dan disambut oleh Duta Besar RI untuk Perancis Hotmangaraja Pandjaitan.

Dari Bandara Le Bourget, Presiden Jokowi langsung bertolak ke Hotel Westin, Paris.

Pada COP 21, Presiden Jokowi akan menegaskan bahwa Indonesia berkepentingan untuk memastikan semua pihak memiliki pemahaman dan langkah yang sama dalam menghadapi perubahan iklim.

"Kita memberikan dukungan politik, sama seperti konferensi sebelumnya, kita berikan komitmen," kata Presiden, sesaat sebelum bertolak menuju Paris, Perancis.

Presiden juga mengatakan bahwa Indonesia memiliki 17.000 pulau dan bila terjadi kenaikan permukaan air laut akibat perubahan iklim maka akan berpengaruh, sehingga Indonesia berkepentingan untuk memastikan hal itu sama-sama diminimalisasi.

Indonesia juga menyampaikan komitmen mengenai pengurangan emisi.

"Nanti akan kita sampaikan masalah secara konkret apa yang kita kerjakan termasuk restorasi gambut, review izin lama dan moratorium dengan jangka waktu yang tertentu," ujar Presiden.

KTT Perubahan Iklim atau yang dikenal dengan United Nations Framework of Climate Change (UNFCC) Annual Conference of Parties (COP) ke-21 akan berlangsung di Paris.

COP 21 ini memiliki arti penting karena salah satunya membicarakan mengenai tindaklanjut setelah berakhirnya protokol Kyoto.

Presiden Jokowi beserta rombongan menggunakan pesawat kepresidenan bertolak dari Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pukul 09.45 WIB, Minggu (29/11/2015).

Presiden dan rombongan direncanakan akan tiba kembali di Jakarta pada Rabu (2/12/2015) siang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Jemaah Haji Diimbau Tidak Umrah Sunah Berlebihan, Masih Ada Puncak Haji

Nasional
Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Polisi Arab Saudi Tangkap 37 WNI Pakai Visa Ziarah untuk Berhaji di Madinah

Nasional
Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Temani Jokowi Peringati Hari Pancasila, AHY: Jangan Hanya Peringati, tapi Dijiwai

Nasional
Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Tak Persoalkan Anies dan Sudirman Said Ingin Maju Pilkada Jakarta, Refly Harun: Kompetisinya Sehat

Nasional
Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Peringati Hari Lahir Pancasila, AHY: Pancasila Harus Diterapkan dalam Kehidupan Bernegara

Nasional
Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Prabowo Sebut Diperintah Jokowi untuk Bantu Evakuasi Warga Gaza

Nasional
Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Simpul Relawan Dorong Anies Baswedan Maju Pilkada Jakarta 2024

Nasional
Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Pemerintah Klaim Dewan Media Sosial Bisa Jadi Forum Literasi Digital

Nasional
Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Prabowo Kembali Serukan Gencatan Senjata untuk Selesaikan Konflik di Gaza

Nasional
Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Kloter Terakhir Jemaah Haji Indonesia di Madinah Berangkat ke Mekkah

Nasional
PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

PKB Beri Rekomendasi Willem Wandik Maju Pilkada Papua Tengah

Nasional
Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Mengenal Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo-Gibran, Diisi Petinggi Gerindra

Nasional
Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Sebut Serangan ke Rafah Tragis, Prabowo Serukan Investigasi

Nasional
Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Refly Harun Sebut Putusan MA Sontoloyo, Tak Sesuai UU

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com