Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu "Scientist" Cilik, Jokowi Optimistis Indonesia Jadi Negara Maju

Kompas.com - 09/09/2015, 17:14 WIB
Indra Akuntono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Presiden Joko Widodo meluangkan waktu di tengah kesibukannya untuk bertemu dengan pelajar sekolah dasar yang menjadi finalis Kalbe Junior Scientist Award. Jokowi dibuat kagum saat berdialog dengan beberapa pelajar tersebut.

Pertemuan Jokowi dengan para scientist cilik itu digelar di Istana Negara, Jakarta, Rabu (9/9/2015). Para pelajar SD tersebut sudah berada di lokasi sejak pukul 14.00 WIB dan Jokowi baru muncul sekitar pukul 15.30 WIB dengan didampingi Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki.

"Selamat untuk yang masuk menjadi finalis dan memang kita sebagai negara besar harus beri prioritas pada pengembangan SDM. Kalau dimulai dari anak-anak seperti ini, saya yakin kita akan jadi bangsa maju," kata Jokowi, mengawali sambutannya.

Jokowi kemudian menunjuk seorang siswi kelas VI SD Muhammadiyah II Pontianak, Saffana Risqi Qinthara, untuk menceritakan mengenai penemuannya. Tanpa canggung, Saffana lalu menceritakan secara singkat mengenai alat pendeteksi asap yang dibuatnya.

"Kalau api muncul, alat ini bunyi keras sekali," kata Saffana.

Saffana mengungkapkan, ia tertarik membuat pendeteksi asap karena pengalaman menetap di Pontianak yang sering dilanda musibah kebakaran hutan.

"Kamu dari Pontianak? Sempat kena (bencana) asap?" tanya Jokowi.

"Sudah bertahun-tahun ngerasain asap juga. Sempat batuk," jawab Saffana.

Selain Saffana, Jokowi juga berdialog dengan finalis lainnya, siswi SDIT Buah Hati Jakarta Timur, Dafina dan Aisyah, yang membuat penjebak tikus otomatis, serta siswa SD Santo Yusup Bandung, Alexander, yang menemukan cara sederhana menentukan lubang jalan yang perlu ditambal.

"Butuh anak-anak yang menguasai teknologi, sains, sehingga persaingan dengan negara lain tidak kalah. Dari obrolan tadi, saya optimistis kita tidak akan kalah sama negara lain," ucap Jokowi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com