"Pada pukul 07.00 WIB, tinggi gelombag di lokasi pencarian mencapai 2-2,5 meter. Jam 1 siang ini diperkirakan mencapai hampir 3 meter dan pada 7 malam ketinggian gelombang bahkan mencapai 4 meter," ujarnya dalam konferensi pers pagi ini, Minggu (1/1/2015).
Selain itu, kecepatan angin di lokasi pencarian mencapai 40 knots. "Itu cukup kencang," lanjut Tatatng.
Hari ini, tim Basarnas akan mendapatkan bantuan dari kapal milik Amerika Serikat untuk mencari sisa korban AirAsia QZ8501. Saat ini, posisi kapal tersebut hampir mendekati lokasi.
Sebelumnya, proses evakuasi jenazah terus dilakukan tim SAR gabungan hingga Rabu (31/12/2014) tengah malam. Cuaca buruk menjadi tantangan terbesar bagi tim penyelamat ini.
Kepala Badan SAR Nasional FHB Soelistyo mengungkapkan tim SAR sampai harus bertaruh nyawa untuk mengangkut tujuh jenazah yang ditemukan di sekitar perairan Pangkalan Bun, Kalimantan Tengah.
"Saudara kita dua ini, bisa berhasil diambil dengan taruhan keselamatan tim sendiri. Di situ memang kita ditantang untuk kecepatan dan keakuratan proses evakuasi," kata Soelistyo.