Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menlu: Konjen Hongkong Kawal Kasus Pembunuhan WNI

Kompas.com - 04/11/2014, 17:17 WIB
Icha Rastika

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyatakan, Konsulat Jenderal RI di Hongkong akan terus mengawal proses persidangan kasus dugaan pembunuhan dua warga negara Indonesia (WNI) di Hongkong. Ratna ingin memastikan adanya perlindungan maksimal bagi hak warga negara Indonesia di luar negeri.

"Tim kami melakukan komunikasi dengan otoritas setempat dan terus ke depan. Di persidangan nanti, tim Konjen RI di Hongkong akan terus mengawal kasus ini sehingga tidak ada satu pun hak warga negara kita yang terkurangi," kata Ratna di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, Selasa (4/11/2014).

Menurut Ratna, persidangan kasus pembunuhan dua wanita WNI tersebut akan kembali digelar pada 10 November mendatang. Persidangan 10 November nanti merupakan sidang yang kedua kalinya.

Dalam persidangan pertama, (3/11/2014), dibacakan surat dakwaan terhadap bankir Inggris, Rurik Jutting, yang diduga membunuh dua WNI di Hongkong tersebut. Ratna mengatakan, rekonstruksi atau reka ulang peristiwa pembunuhan akan dilakukan pada 7 November nanti.

Ia juga menyatakan bahwa dua wanita yang terbunuh di Hongkong adalah warga negara Indonesia. Keduanya adalah Jesse Lorena alias Seneng Mujiasih dan Sumarti Ningsih. Selain mengawal proses persidangan, tim Kemenlu telah berkoordinasi dengan keluarga korban terkait proses pemulangan jenazah.

Sebelumnya diberitakan, Jesse Lorena alias Seneng Mujiasih dan Sumarti Ningsih, perempuan asal Cilacap, diduga dibunuh oleh bankir Inggris, Rurik Jutting, di Hongkong. Jasad keduanya ditemukan di apartemen milik pelaku, Sabtu (1/11/2014).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com